Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya aktivitas belajar peserta
didik pada pembelajaran tematik. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengungkapkan: 1) Aktivitas belajar peserta didik tema 5 sebelum diterapkan
strategi practice rehearsal pairs berbantuan permainan ular tangga di kelas
III; 2) Penerapan strategi practice rehearsal pairs berbantuan permainan ular
tangga untuk meningkatkan aktivitas belajar peserta didik tema 5 di kelas III;
3) Aktivitas belajar peserta didik tema 5 pada saat diterapkan strategi practice
rehearsal pairs berbantuan permainan ular tangga di kelas III; 4) Peningkatan
aktivitas belajar peserta didik tema 5 sebelum dan saat diterapkan strategi
practice rehearsal pairs berbantuan permainan ular tangga di kelas III.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan
pendekatan kuantitatif. Sumber datanya adalah peserta didik kelas III SDN
01 Nanga Suhaid. Alatpengumpulan data yang digunakan adalah lembar
observasi keterlaksanaan pembelajaran dan aktivitas belajar dan hasil
dokumentasi. Teknik analisis data yang dilakukan menggunakan analisis
deskriptif.
Hasil penelitian ini berkesimpulan bahwa: 1) Aktivitas belajar peserta
didik sebelum menggunakan strategi practice rehearsal pairs berbantuan
media permainan ular tangga sebesar 1,552 setara 38,80% dengan kategori
aktivitas belajar rendah; 2) Penerapan strategi practice rehearsal pairs
berbantuan media permainan ular tangga telah terlaksana 100% dengan
kategori sangat baik; 3) Aktivitas belajar peserta didik sesudah diterapkan
strategi practice rehearsal pairs berbantuan media permainan ular tangga
pada siklus I sebesar 2,312 setara 57,80% dengan kategori aktivitas belajar
cukup dan pada siklus II aktivitas belajar peserta didik sebesar 3,208 setara
80,20% dengan kategori aktivitas belajar tinggi; 4) Aktivitas belajar peserta
didik dari hasil analisis sebelum diberi tindakan dan sesudah diberi tindakan
mengalami peningkatan yang signifikan, yaitu dari pratindakan ke siklus I
sebanyak 19% dan dari siklus I ke siklus II sebanyak 22,40% dengan total
peningkatan sebanyak 41,40%. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa
terdapat peningkatan yang signifikan dari penggunaan strategi practice
rehearsal pairs berbantuan media permainan ular tangga pada aktivitas
belajar peserta didik.