Abstract:
Penelitian ini dilatar belakangi adanya masalah dalam penggunaan media
belajar sebagai metode yang dipilih dalam pembelajaran, dikarenakan guru masih
menggunakan media melalui Google Form dan WhatsApp sebagai penyalur
materi dan tugas, sehingga banyak wali murid yang sulit untuk mengakses media
tersebut dan tidak dapat menarik perhatian peserta didik. Oleh karena itu
menyebabkan menurunnya hasil belajar peserta didik dalam pembelajaran online
maupun offline. Tujuan penelitian ini adalah untuk sebagai: 1) hasil belajar
peserta didik sebelum menggunakan media video animasi, 2) hasil belajar peserta
didik sesudah menggunakan media video animasi, 3) penggunaan media video
animasi.
Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan metode yang
digunakan preexperimental design melalui rancangan “one group pretest-posttest
design”. Sumber data penelitian ini adalah populasi dan sampel, dengan teknik
pengumpulan data menggunakan tes (kemampuan kognitif, observasi, dan
dokumentasi.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat
disimpulkan sebagai berikut, 1) Hasil belajar peserta didik sebelum menggunkan
pembelajaran inkuiri berbantu media video animasi dengan rentang (range) preetest kelas eksperimen sehingga banyak peserta didik yang tidak tuntas 2) Uji
hipotesis atau uji-t pada skor pre-test dan post-test kelas eksperimen pada uji
hipotesis bahwa didapatkan nilai (sig) sebesar 0,000 yang berarti nilai (sig) > 0,05
dan menunjukkan terdapat perbedaan rata-rata antar sampel penelitian, hal
tersebut menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara Pre-Test dan Post-Test
yang artinya terdapat pengaruh dari variabel bebas terhadap variabel terikat atau
Ha diterima dan Ho ditolak, dengan begitu terdapat pengaruh yang diperoleh 3)
Penggunaan pembelajaran inkuiri berbanu media video animasi dari hasil
observasi pelaksanaan telah sesuai dengan langkah-langkah penggunaan media.
