Abstract:
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: 1) aktivitas belajar
peserta didik kelas III dengan menggunakan strategi story telling dan media
wayang kartun pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di MIS Siratul Jannah Desa
Kuala Dua Tahun Ajaran 2019/2020. 2) penggunaan strategi story telling dengan
media pembelajaran wayang kartun pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas
III di MIS Siratul Jannah Desa Kuala Dua Tahun Ajaran 2019/2020. 3) kendala
pada aktivitas belajar peserta didik kelas III setelah menggunakan strategi story
telling dengan media pembelajaran wayang kartun pada mata pelajaran Bahasa
Indonesia di MIS Siratul Jannah Desa Kuala Dua Tahun Ajaran 2019/2020.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Sumber data penelitian ini
terdiri dari sumber primer dan sumber sekunder, yaitu 1) Sumber primer adalah
Kepala MIS Siratul Jannah Desa Kuala Dua, Wali Kelas III MIS Siratul Jannah
Desa Kuala Dua, Guru Bahasa Indonesia MIS Siratul jannah Desa Kuala Dua, dan
Peserta Didik Kelas III. 2) Sumber sekunder adalah dokumen-dokumen yang
memperkuat hasil temuan dan melengkapi informasi yang telah dikumpulkan
melalui wawancara sebelumnya. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan
data adalah teknik observasi dengan menggunakan checklist sebagai alat, teknik
wawancara dengan menggunakan panduan wawancara sebagai alat, dan
dokumentasi menggunakan handphone sebagai alat. Peneliti menggunakan
analisis data kualitatif.
Berdasarkan pada analisis yang dilakukan, maka peneliti menyimpulkan
bahwa: 1) Aktivitas belajar peserta didik kelas III sebelum pengunaan strategi
story telling dan media wayang kartun pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di
MIS Siratul Jannah Desa Kuala Dua Tahun Ajaran 2019/2020 masih
menggunakan metode belajar umum yakni dengan model seperti ceramah, diskusi,
tanya jawab, demonstrasi, eksperimen, karyawisata; 2) Penggunaan strategi story
telling dengan media pembelajaran wayang kartun pada mata pelajaran Bahasa
Indonesia dinilai masih belum cukup efektif; 3) Aktivitas belajar peserta didik
kelas III pada saat penggunaan strategi story telling dan media pembelajaran
wayang kartun pada mata pelajaran Bahasa Indonesia cenderung lebih aktif; 4)
Peningkatan aktivitas belajar peserta didik kelas III setelah menggunakan strategi
story telling dengan media pembelajaran wayang kartun pada mata pelajaran
Bahasa Indonesia terjadi pada sisi antusias belajar dari peserta didik.
