Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan siswa dalam
bercerita pendek. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan
bercerita pendek peserta didik kelas IV menggunakan media Pop Up Book di
Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda Sungai Ambawang.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK),
pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini
siswa dan guru. Prosedur yang digunakan ada 4 tahap yaitu tahap perencanaan,
tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini
adalah tes lisan, observasi dan dokumentasi dengan alat pengumpulan data adalah
lembar penilaian, lembar observasi siswa dan guru. Analisis data dalam penelitian
ini secara kuantitatif dengan menggunakan rumus mean dan persentase.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1)
Hasil kemampuan bercerita pendek sebelum menggunakan media pop up book
terlihat dari 9 siswa yang tidak tuntas 6 siswa dengan nilai rata-rata 220 atau
55,56%, sedangkan yang tuntas 3 siswa 72,5 atau 44,44% dengan rata-rata kelas
56,67 kategori cukup. 2) Hasil kemampuan bercerita pendek sesudah
menggunakan media pop up book bercerita pendek pada siklus I terlihat dari 9
siswa yang belum tuntas 3 siswa dengan nilai rata-rata 50 atau 22,22%, sedangkan
yang tuntas 6 siswa dengan nilai rata-rata 72,86 siswa atau 77,78% dengan ratarata kelas 67,78 kategori baik. 3) Mengalami peningkatan pada siklus II dari 9
siswa yang tuntas yaitu 100% (9 siswa) sedangkan yang tidak tuntas yaitu 0%
(nol) dengan nilai rata-rata 83,33 dengan kategori baik sekali. Dapat disimpulkan
bahwa terdapat perbedaan sebelum dan sesudah yang signifikan dengan
menggunakan media Pop Up Book dan dapat meningkatkan kemampuan bercerita
pendek dengan menggunakan media Pop Up Book kelas IV di Madrasah
Ibtidaiyah Nurul Huda Sungai Ambawang.
Kata Kunci: Kemampuan Bercerita Pendek, Media Pop Up Book.