Abstract:
Penelitian ini di latarbelakangi oleh ketertarikan peneliti mengenai SDN 27
Pontianak Timur sebagai penyelenggara program Adiwiyata yang di nilai telah
mampu mengaktualisasikan pada semua aspek kegiatan di sekolah. Programprogram tersebut merupakan wujud dari kerja sama yang dilakukan sekolah dalam
pelaksanaan program Adiwiyata yang menjadi ciri khas sekolah tersebut berbeda
dan bahkan mendapatkan penghargaan Adiwiyata Mandiri Tingkat Nasional pada
Tahun 2018. Dengan demikian pelaksanaan program Adiwiyata di SDN 27
Pontianak Timur bisa menjadi contoh bagi sekolah lain. Adapun tujuan penelitian
ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) Bagaimana perencanaan program Adiwiyata
(2) Bagaimana langkah-langkah pelaksanaan program Adiwiyata di SDN 27
Pontianak Timur Tahun Ajaran 2020/2021.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus.
Informan penelitian ini adalah Tim Adiwiyata, Kepala Sekolah, dan Guru. Lokasi
penelitian ini di SDN 27 Pontianak Timur. Teknik pengumpulan data menggunakan
instrumen pedoman wawancara, instrumen pedoman observasi dan studi dokumen.
Teknik analisis data menggunakan analisis interaktif model Miles dan Huberman
melalui tahap pengumpulkan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan/verifikasi. Untuk teknik pemeriksaan keabsahan data dilakukan
triangulasi dan member check.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) Perencanaan program adiwiyata
dimulai dengan rapat penentuan rancangan visi misi dan pengembangan empat
komponen program Adiwiyata dan membuat anggaran program Adiwiyata 20%
dari anggaran besar sekolah. (2) Pelaksanaan program adiwiyata dilakukan dengan
sosialisasi kepada warga sekolah, penyisipan wawasan lingkungan ke dalam setiap
mata pelajaran dan pembuatan tatib sekolah yang ramah lingkungan. Pelaksanaan
kurikulum berbasis lingkungan dilakukan dengan mengintegrasikan materi
wawasan lingkungan ke dalam mata pelajaran, melaksanakan kegiatan
perlindungan dan pengelolaan lingkungan bagi siswa, dan menghemat energi serta
air. Kegiatan lingkungan berbasis partisipatif dilaksanakan melalui berbagai aksi
lingkungan yang diselenggarakan dari sekolah berupa jum’at bersih, piket kelas,
lomba kebersihan kelas, pemanfaatan lahan sekolah, memperingati kalender
lingkungan hidup, dan menggembangkan kegiatan ekstrakurikuler. Sarana
prasarana ramah lingkungan dengan memanfaatkan green house, lubang biopori,
tempat sampah, taman/kebun/hutan, dan kolam ikan lele sebagai sarana belajar
siswa di sekolah.
Kata Kunci: Implementasi Program Adiwiyata