DAUN SUNGKUI: PENGAWET MAKANAN ALAMI MASYARAKAT DI PEDALAMAN BORNEO SEBAGAI PENGEMBANGAN MATERI MELALUI UJI LABORATORIUM PADA PEMBELAJARAN IPAS KELAS V SD PLUS BINA 45 PONTIANAK TIMUR

Show simple item record

dc.contributor.advisor Hariansyah, Hariansyah
dc.contributor.advisor Prakoso, Imam Agung
dc.contributor.advisor Erwin, Erwin
dc.contributor.advisor Setyaningrum, Vidya
dc.contributor.author Larasati, Ersa
dc.date.accessioned 2025-08-12T07:02:15Z
dc.date.available 2025-08-12T07:02:15Z
dc.date.issued 2025-07-24
dc.identifier.citation APA en_US
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/7394
dc.description.abstract ERSA LARASATI. Daun Sungkui: Pengawet Makanan Alami Masyarakat di Pedalaman Borneo sebagai Pengembangan Materi Melalui Uji Laboratorium pada Pembelajaran IPAS Kelas V SD Plus Bina 45 Pontianak Timur. Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI). Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran peserta didik tentang penggunaan bahan pengawet yang aman serta meningkatkan kesadaran tentang pentingnya memilih bahan pengawet yang aman bagi kesehatan. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk memberikan informasi tentang alternatif pengawet alami yang lebih aman serta meningkatkan keterampilan praktikum peserta didik tentang pentingnya keamanan pangan dan mengajarkan mereka cara memilih bahan pengawet alami ke dalam materi pembelajaran IPAS Kelas V SD. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian Mix Methods, yaitu kualitatif dengan Research And Development (RnD) dengan menggunakan model 4D yaitu Define, Design, Development, dan Disseminate serta kuantitatif dengan Uji Kadar Flavonoid menggunakan metode spektrofotometri Uv-Vis. Hasil penelitian ini: (1) Masyarakat pedalaman Borneo memaknai selain menjadi pembungkus makanan, daun sungkui dapat mengawetkan makanan. (2) Analisi potensi pengembangan materi praktikum berbasis daun sungkui sangat relevan untuk menjawab kebutuhan pembelajaran yang lebih bermakna, sekaligus menanamkan nilai-nilai lokal, keberlanjutan lingkungan, dan tanggung jawab terhadap kesehatan sejak dini. (3) Hasil uji kelayakan daun sungkui sebagai pengembangan materi sudah layak yaitu dari hasil observasi dan wawancara kepada masyarakat dapat dibuktikan dengan hasil uji laboratorium daun sungkui memiliki kadar flavonoid 6,52%. (4) Metode penelitian dengan R&D dengan Model 4D Tahap Define (Penetapan) Design (Perancangan) Development (Pengembangan) Disseminate (Penyebarluasan) serta dengan uji laboratorium. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Pengembangan Materi Praktikum en_US
dc.subject Pengawet Makanan en_US
dc.subject Daun Sungkui en_US
dc.subject Flavonoid en_US
dc.subject Spektrofotometri UV-Vis en_US
dc.title DAUN SUNGKUI: PENGAWET MAKANAN ALAMI MASYARAKAT DI PEDALAMAN BORNEO SEBAGAI PENGEMBANGAN MATERI MELALUI UJI LABORATORIUM PADA PEMBELAJARAN IPAS KELAS V SD PLUS BINA 45 PONTIANAK TIMUR en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account