PENERAPAN METODE STORYTELLING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PESERTA DIDIK DALAM MENULIS NARASI PADA PEMBELAJARAN TEMATIK TEMA V KELAS IV

Show simple item record

dc.contributor.advisor Atmaja, Dwi Surya
dc.contributor.advisor Prakoso, Imam Agung
dc.contributor.author Ramadhansyah, Fahrul
dc.date.accessioned 2023-07-03T06:38:12Z
dc.date.available 2023-07-03T06:38:12Z
dc.date.issued 2023-01
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/3286
dc.description.abstract Latar Belakang dari penelitian ini, Berdasarkan observasi yang dilakukan di MIS Bawari Pontianak kemampuan Sebagian peserta didik dikelas IV B dalam menulis karangan narasi masih belum tergolong baik, banyak anak-anak yang memiliki daya imajinasi namun tidak dapat menuangkannya dalam sebuah tulisan atau karangan, ini juga karena metode atau media yang digunakan guru masih terbatas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) kemampuan menulis narasi peserta didik kelas IV pada pembelajaran tematik tema V sebelum menggunakan metode, 2) Langkah-langkah penerapan metode storytelling untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menulis narasi, 3) kemampuan menulis narasi peserta didik kelas IV pada pembelajaran tematik tema V setelah menggunakan metode storytelling, 4) peningkatan kemampuan peserta didik dalam menulis narasi pada pembelajaran tematik tema V kelas IV sebelum dan setelah di terapkan metode storytelling di MIS Bawari Pontianak tahun pelajaran 2022/2023. Penelitian ini termasuk penelitian Tindakan kelas Model penelitian Kurt Lewin, Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas IV MIS Bawari Pontianak yang berjumlah 30. Teknik pengumpulan data yaitu tes menulis narasi, obervasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yaitu Mean dan Persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) kemampuan menulis narasi peserta didik kelas IV pada pembelajaran tematik tema V sebelum menggunakan metode storytelling Nilai rata-rata keseluruhan pra siklus adalah 53,8 Jika dipresentasekan dengan tabel 3.4 (tolak ukur presentase) termasuk kategori kurang yaitu <60%. 2) setelah menggunakan Langkah metode storytelling ketuntasan kemampuan menulis narasi meningkat Nilai rata-rata peserta didik pada siklus II yaitu 80,8. Jika diinterprestasikan ke tabel 3.4 kriteria penilaian (tolak ukur presentase) termasuk kategori baik B yaitu 80-89%. 3) setelah menggunakan metode storytelling pada siklus I nilai rata-rata 67,0 Siklus II nilai rata-rata 80,8 ) Terdapat peningkatan kemampuan menulis narasi peserta didik setelah menggunakan metode storytelling nilai rata-rata 80,8. Nilai rata-rata dari keseluruhan peserta didik pada siklus II yaitu 80,8. Jika diinterprestasikan ke tabel 3.4 kriteria penilaian (tolak ukur presentase) termasuk kategori baik B yaitu 80-89%. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Metode Storytelling en_US
dc.subject Kemampuan Menulis Narasi en_US
dc.title PENERAPAN METODE STORYTELLING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PESERTA DIDIK DALAM MENULIS NARASI PADA PEMBELAJARAN TEMATIK TEMA V KELAS IV en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account