PENGARUH PENGGUNAAN MODEL STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISION TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MATERI SUHU DAN KALOR KELAS V MADRASAH IBTIDAIYAH SWATA AL-IHSAN BATU AMPAR

Show simple item record

dc.contributor.advisor Dulhadi, Dulhadi
dc.contributor.advisor Setyaningrum, Saumi
dc.contributor.author Nurjana, Fita
dc.date.accessioned 2023-02-23T04:44:55Z
dc.date.available 2023-02-23T04:44:55Z
dc.date.issued 2022-08
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/2401
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) hasil belajar peserta didik sebelum menggunakan model STAD; 2) hasil belajar peserta didik setelah menggunakan model STAD; 3) ada tidaknya pengaruh penggunaan model STAD terhadap hasil belajar peserta didik. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif tipe PreEksperimental Design dengan desain One-Group Pretest-Posttest Design. yaitu desain penelitian yang terdapat pretest sebelum diberi perlakuan dan posttest setelah diberikan perlakuan. Teknik pengumpulan data berupa tes soal pilihan ganda sebanyak 30 butir soal dan dokumentasi seluruh dokumen yang sesuai dengan tujuan penelitian. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Hasil belajar (pretest) sebelum menggunakan model student teams achivement division pada materi suhu dan kalor peserta didik kelas V terdapat 2 orang atau 5 % peserta didik yang telah memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM). Sedangkan sisanya sebanyak 35 orang atau 95% peserta didik tidak memenuhi ketuntasan minimal yang telah ditetapkan sekolah. Adapun nilai rata-rata yang diperoleh pada saat pretest sebesar 39,1. Sedangkan nilai maksimum yang diperoleh pada saat pretest sebesar 67 dan nilai minimum sebesar 23; 2) Hasil belajar (posttest) setelah menggunakan model student teams achivement division pada materi suhu dan kalor terdapat 35 orang atau 95% peserta didik yang telah memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM). Sedangkan sebanyak 2 orang atau 5% peserta didik tidak memenuhi ketuntasan minimal yang telah ditetapkan sekolah. Adapun nilai rata-rata yang diperoleh pada saat posttest sebesar 39,1. Sedangkan nilai maksimum yang diperoleh pada saat posttest sebesar 100 dan nilai minimum sebesar 50; 3) Berdasarkan analisis yang telah dilakukan menggunakan uji paired sampel t-test. Nilai signifikansi (2-tailed) 0,00<0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara hasil belajar pretest dan posttest. Hal ini menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar sebelum dan sesudah menggunakan model Student Teams Achivement Division. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Model Student Teams Achivement Division en_US
dc.subject Hasil Belajar en_US
dc.title PENGARUH PENGGUNAAN MODEL STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISION TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MATERI SUHU DAN KALOR KELAS V MADRASAH IBTIDAIYAH SWATA AL-IHSAN BATU AMPAR en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account