MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERCERITA DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK MENGGUNAKAN METODE STORYTELLING DIVARIASIKAN DENGAN BONEKA WAYANG KELAS IV SDN 07 SUNGAI PINYUH TAHUN PELAJARAN 2020/2021

Show simple item record

dc.contributor.advisor Kartini
dc.contributor.advisor Zaini, Akhmad
dc.contributor.author EKA SUPRIYANTI PUTRI, MIRANTI
dc.date.accessioned 2022-06-24T08:55:41Z
dc.date.available 2022-06-24T08:55:41Z
dc.date.issued 2021-08
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/800
dc.description.abstract Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan peserta didik dalam bercerita pembelajaran tematik. Tujuan penelitian ini adalah : (1) untuk mengetahui kemampuan bercerita dalam pembelajaran tematik sebelum menggunakan metode pembelajaran Story telling pada peserta didik kelas IV SDN 07 Sungai Pinyuh Tahun Ajaran 2020/2021. (2) Penerapan metode pembelajaran Story telling divariasikan dengan boneka wayang pada siswa kelas IV SDN 07 Sungai Pinyuh, (3) Kemampuan bercerita peserta didik sesudah menggunakan metode pembelajaran Story telling divariasikan dengan boneka wayang pada siswa kelas IV SDN 07 Sungai Pinyuh, (4) Peningkatan kemampuan peserta didik sebelum dan sesudah menyelesaikan metode pembelajaran Story telling divariasikan dengan boneka wayang pada siswa kelas IV SDN 07 Sungai Pinyuh Tahun Ajaran 2020/2021. Penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan pendekatan kuantitatif disertai metode deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini yaitu seluruh peserta didik kelas IV SDN 07 Sungai Pinyuh dengan jumlah 15 peserta didik. Prosedur yang digunakan ada 4 tahap yaitu tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes lisan, observasi dan dokumentasi. dengan instrumen lembar penilaian, lembar observasi, pada peserta didik dan guru. Analisis data dalam penelitian ini secara kuantitatif dengan menggunakan rumus mean dan persentase. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa: 1) Hasil belajar pembelajaran Bahasa Indonesia sebelum menggunakan metode Story telling pada peserta didik kelas IV SDN 07 Sungai Pinyuh memperoleh nilai rata-rata 77 terlihat dari 7 peserta didik yang tidak tuntas 7 peserta didik dengan nilai rata-rata 73 atau 55.33%, sedangkan yang tuntas 8 peserta didik 68 atau 46.66% dengan rata-rata kelas 73 kategori cukup. 2) Penerapan metode Story telling dilakukan sebanyak 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap meliputi: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. 3) Hasil belajar pembelajaran Bahasa Indonesia Materi Sangkuriang sesudah menggunakan Metode Story telling pada peserta didik kelas IV SDN 07 Sungai Pinyuh memperoleh nilai rata-rata 73 pada siklus I sedangkan pada siklus II memperoleh rata-rata 81. 4) Adanya peningkatan kemampuan peserta didik menyelesaikan soal sebelum dan sesudah menggunakan Metode Story telling di kelas IV SDN 07 Sungai Pinyuh berdasarkan persentase ketuntasan peserta didik pada prasiklus dan siklus II memiliki peningkatan sebesar 80%. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN PONTIANAK en_US
dc.subject Kemampuan Bercerita, Metode Storytelling. en_US
dc.title MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERCERITA DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK MENGGUNAKAN METODE STORYTELLING DIVARIASIKAN DENGAN BONEKA WAYANG KELAS IV SDN 07 SUNGAI PINYUH TAHUN PELAJARAN 2020/2021 en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account