Pengaruh Fee Audit, Audit Tenure, Rotasi Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2019-2023

Abstract

Sy.Farhan (12116022), Pengaruh Fee Audit, Audit Tenure, Rotasi Audit dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kualitas Audit pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2019-2023. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Program Studi Akuntansi Syariah, Institut Agama Islam Negeri Pontianak. Industri perbankan memiliki karakteristik highly regulated, berisiko sistemik, dan bertransaksi kompleks (pengakuan pendapatan bunga, provisi kerugian kredit, instrumen keuangan derivatif). Hal ini yang menyebabkan kualitas terhadap pelaporan dan audit memiliki implikasi langsung terhadap stabilitas sistem keuangan serta kepercayaan nasabah. Hasil penelitian sebelumnya menyatakan bahwa terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kualitas pelaporan audit yakni audit fee, audit tenure, rotasi audit dan ukuran perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh audit fee, audit tenure, rotasi audit dan ukuran perusahaan terhadap kualitas audit pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2019-2023. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dilakukan dengan teknik purposive sampling. Objek penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI. Hasil analisis data menunjukkan bahwa 1) Audit fee tidak berpengaruh terhadap kualitas audit, 2) Audit tenure tidak berpengaruh terhadap kualitas audit, 3) Rotasi audit berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit dan 4) Ukuran perusahaan berpengaruh terhadap kualitas audit pada perusahaan perbankan di Bursa Efek Indonesia.