PENGGUNAAN MEDIA KARTU KATA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PESERTA DIDIK KELAS 1 DI MADRASAH IBTIDAIYAH AL-IHSAN PONTIANAK UTARA TAHUN AJARAN 2024/2025

Abstract

YUSRIANI RAHMANI PUTRI. Penggunaan Media Kartu Kata Bergambar Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Peserta Didik Kelas I di Madrasah Ibtidaiyah Al-Ihsan Pontianak Utara Tahun Ajaran 2024/2025. Progam Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Institut Agama Islam Negeri Pontianak Tahun 2025. Tujuan dari penelitian yaitu untuk memaparkan: 1) Kemampuan membaca permulaan peserta didik sebelum menggunakan media kartu kata bergambar; 2) Langkah-langkah penggunaan media kartu kata bergambar untuk meningkatkan kemampuan membaca permulaan; 3) Kemampuan membaca permulaan peserta didik sesudah menggunakan kartu kata bergambar. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas dilakukan dengan 2 siklus. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas I Madrasah Ibtidaiyah Al-Ihsan Pontianak Utara tahun ajaran 2024/2025 dengan jumlah 23 peserta didik. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan: 1. Kemampuan membaca permulaan seblum menggunakan media kartu kata bergambar peserta didik hanya fokus mengerjakan soal-soal yang terdapat di buku, 2. Langkah- langkah penggunaan media kartu kata bergambar dengan cara menyampaikan tujuan , memberikan materi, melakukan bimbingan, mengecek pemahaman pserta didik setelah menggunakan media kartu kata bergambar. 3. Kemampuan membaca peserta didik setelah menggunakan media kartu kata bergambar terdapat peningkatan Hal ini dapat dilihat dari peningkatan pada setiap siklusnya. Pada pra tindakan kemampuan membaca permulaan peserta didik diketahui rata-rata nilai adalah 64,47 dengan persentase 35% (8 peserta didik) yang dikategorikan tuntas. Pada siklus I data kemampuan membaca permulaan peserta didik dengan rata-rata 74,17 dengan persentase 70% (16 peserta didik) yang dikategorikan tunas. Sedangkan pada siklus II terjadi peningkatan dengan nilai rata-rata 82,78 dengan persentase 96% (22 peserta didik) yang dikategorikan tuntas. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa media kartu kata bergambar efektif untuk meningkatkan kemampuan membaca permulaan peserta didik.