dc.description.abstract |
HEPTY. Pengembangan Bahan Ajar IPA Kearifan Lokal Masyarakat Pedalaman Kalimantan Barat Menghadapi Bencana Banjir. Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Pontianak, 2024.
Tujuan penelitian ini adalah untuk : ( 1 ) Bagaimana solusi masyarakat Nanga Bunut dalam menghadapi bencana banjir ( 2 ) Bagaimana desain penyusunan pengembangan materi Bumiku Sayang, Bumiku Malang Pelajaran IPA di SDS Islamiyah Pontianak. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan ( R & D ) dengan menggunakan model 4D yaitu Define, Design, Develop dan Disseminate. Subjek yang terlibat pada penelitian ini adalah masyarakat desa Nanga Bunut dengan jumlah 5 responden, dan subjek ke dua adalah peserta didik kelas V SDS Islamiyah Pontianak.
Berdasarkan pada analisis yang dilakukan, maka peneliti menyimpulkan bahwa: ( 1 ) Berdasarkan analisis dan uraian pada bab sebelumnya, Adapun solusi masyarakat Kecamatan Bunut dalam menghadapi banjir maka masyarakat setempatkan menguburkan jenazah di Bangka’. Jadi dapat disimpulkan Konsep Bangka’ bagi masyarakat Bunut Hilir yaitu Menurut masyarakat pesisir pedalaman Kapuas Hulu yaitu Bunut Hilir Bangka’ merupakan kuburan sementara yang digunakan ketika sedang terjadinya banjir Bandang yang melanda Nanga Bunut. Jenazah yang dimakamkan didalam Bangka’ akan dipindahkan ke pemakaman umum setelah banjir surut. Biasanya membutuhkan waktu 6 bulan sampai 1 tahun baru jenazah akan dipindahkan. Bisa diartikan Bangka’ merupakan kuburan yang bersifat temporer. ( 2 ) Penelitian ini menghasilkan buku ajar materi Bumiku Sayang, Bumiku Malang, dengan menggunakan proses desain penyusunan pengembangan melalui 4 proses atau metodologi 4D yaitu Define ( Pendefinisian adalah tahap analisis kebutuhan dalam pengembangan untuk mendapatkan bahan yang ingin dibuat produk, Design ( Perancanaan ) yaitu mendesain produk awal atau merancang bahan ajar itu sendiri, Development ( Pengembangan ) Pada tahap pengembangan, terdapat beberapa kegiatan yang harus dilkakukan yaitu Pembuatan produk dan validasi kelayakan pengembangan materi ajar, dan Disseminate ( Penyebarluasan ) pada tahapan inipeneliti akan mengimplementasikan materi ajar yang telah dikembangkan berupa buku ajar yang akan disebarkan di kelas V SDS Islamiyah Pontianak sebagai buku ajar. Tahap ini merupakan tahapan akhir dari proses pengembangan materi. |
en_US |