Abstract:
JAMIATUL HASANAH 12011055, Pengembangan Media Video Animasi
di KB Raudhatul Ulum II Desa Mekar Sari Kabupaten Kubu Raya Tahun
Ajaran 2023/2024. Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas
Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri Pontianak 2024.
Tujuan penelitian untuk mendiskripsikan pengembangan media video
animasi untuk meningkatkan perkembangan bahasa anak usia 5-6 tahun.
Penelitian ini menggunakan metode Reseacrh and Development (R&D)
dengan model yang dikembangkan oleh Thiagarajan yaitu model 4-D terdiri
empat tahap yaitu Define, Design, Develop dan Desseminate. Subjek
penelitian, kelompok B1 Kelompok Bermain Raudhatul Ulum II Desa Mekar
Sari Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya. Instrumen penelitian
yaitu lembar validasi, lembar wawancara, lembar kuensioner guru dan lembar
penilaian anak.
Hasil yang diperoleh yaitu :1) Tahapan Difine pada Pengembangan
Media Video Animasi Tema Kendaraan dibagi tiga tahapan yaitu, a. Analisis
awal, b Analisis peserta didik, c Analisis materi untuk mengidentifikasi
materi utama yang perlu diajarkan dan disesuaikan dengan tema sesuai
kurikulum. 2) Tahapan Design pada Pengembangan media video animasi
Tema Kendaraan, dibagi empat tahap yaitu, a. Penyusunan standar tes, b.
Pemilihan media, c. Pemilihan format, d. Rancangan awal. 3) Tahapan
Develop pada Pengembangan Media Video Animasi Tema Kendaraan dibagi
menjadi dua tahap yaitu, a. Validasi ahli materi 80% masuk katagori sangat
layak, ahli media 86,25% masuk katagori sangat layak, b. Uji produk, respon
peserta didik sebelum menggunakan produk nilai rata-rata 17,1, setelah
menggunakan media nilai rata-rata 23,1, angket empat guru 81% masuk
katagori sangat baik. 4) Tahapan Disseminate pada Pengembangan Media
Video Animasi Tema Kendaraan dibagi jadi tiga tahap yaitu, a. Pengujian
validasi setelah melakukan revisi produk sesuai dari validator ahli materi 80%
masuk katagori baik, ahli media 96,25% masuk katagori sangat layak, b.
Kemasan, setelah produk dinyatakan layak maka produk diaplod di akun
youtube, c. Difusi dan Adposi, peneliti memberikan link dari video yang
sudah ada di akun peneliti. Guru bisa memberikan hanya menekan linknya,
maka video sudah bisa diberikan kepada peserta didik sebagai media
pembelajaran untuk meningkatkan khususnya perkembangan bahasa anak
usia 5-6 tahun.
