Abstract:
HANAFI, “Pelaksanaan Membuka Pembelajaran Oleh Guru PAI Pada Siswa
Kelas V SDN 22 Pontianak Barat Tahun Pelajaran 2022/2023. Skripsi, Pontianak:
Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan ilmu Keguruan Insitut
Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, 2023.
Berdasarkan data lapangan pelaksanaan membuka pembelajaran oleh guru
Pendidikan Agama Islam sudah dilaksanakan tetapi belum menyeluruh seperti
kegiatan appersepsi dan pre test. Guru hanya menanyakan pada satu orang saja,
sebaiknya appersepsi dan pre test ditanyakan kepada siswa yang mempunyai
karakteristik kemampuan rendah, sedang dan pintar agar kegiatan membuka
pembelajaran lebih terarah.
Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan tentang: 1) Pelaksanaan kegiatan
orientasi dalam pembelajaran oleh guru PAI pada siswa kelas V SDN 22 Pontianak
Barat Tahun Pelajaran 2022/2023. 2) pelaksanaan kegiatan appersepsi dan pre test
dalam Pembelajaran oleh guru PAI pada siswa kelas V SDN 22 Pontianak Barat
Tahun Pelajaran 2022/2023. 3) pelaksanaan kegiatan motivasi awal guru dalam
pembelajaran oleh guru PAI pada siswa kelas V SDN 22 Pontianak Barat Tahun
Pelajaran 2022/2023. 4) pelaksanaan kegiatan menyampaikan tujuan dalam
pembelajaran oleh guru PAI pada siswa kelas V SDN 22 Pontianak Barat Tahun
Pelajaran 2022/2023.
Untuk mengetahui apa yang menjadi tujuan tersebut peneliti menggunakan
pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah
primer dan sekunder, yaitu: 1) Sumber primer adalah Guru PAI kelas V SDN 22
Pontianak Barat; 2) Sumber sekunder adalah buku skripsi, jurnal serta data yang
relevan berupa dokumen yang berhubungan dengan pelaksanaan pembelajaran.
Teknik yang digunakan untuk pengumpulan data ialah wawancara, observasi,
dokumentasi. Tahapan analisis data yang digunakan yaitu pengumpulan data, reduksi
data, display data, verifikasi atau penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan
keabsahan data menggunakan informa penelitian dan interprestasi.
Berdasarkan analisis dan paparan data yang dilakukan, maka dapat
disimpulkan: Pertama, pelaksanaan kegiatan orientasi pembelajaran sudah
dilaksanakan. Kedua, pelaksanaan kegiatan appersepsi dan pre test dalam
pembelajaran belum terlaksana sebagaimana mestinya. Ketiga, pelaksanaan kegiatan
motivasi awal guru dalam pembelajaran sudah dilaksanakan. Keempat, pelaksanaan
menyampaikan tujuan dalam pembelajaran sudah dilaksanakan.