Abstract:
Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan: 1) perencanaan lembaga
pendidikan rumah qur’an imam syafi’I. 2) pengorganisasian lembaga pendidikan
rumah qur’an imam syafi’i. 3) pelaksanaan kegiatan belajar di lembaga pendidikan
rumah qur’an imam syafi’i. 4) evaluasi belajar hafidz dan hafidzah di lembaga
pendidikan rumah qur’an imam syafi’i.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif, sumber data penelitian ini
terdiri dari sumber data primer dan sumber data sekunder, teknik yang digunakan
untuk mengumpulkan data adalah teknik komunikasi langsung dengan alat
pedoman wawancara observasi dan dokumentasi. Sedangkan untuk menganalisis
datanya peneliti menggunakan analisis model interaktif.
Berdasarkan analisis yang dilakukan, maka peneliti menyimpulkan bahwa:
1) perencanaan lembaga pendidikan rumah qur’an imam syafi’i ialah sesuai dengan
visi, misi dan tujuan dari lembaga itu sendiri yaitu ingin memberantas buta aksara
al-qur’an, mencetak penghafal al-quran yang berkualitas dan meningkatkan
kegiatan keislaman di masyarakat, persiapan fasilitas belajar, pendanaan dan
penganggaran serta rapat evaluasi tenaga pengajar; 2) pengorganisasian lembaga
pendidikan rumah qur’an imam syafi’I sangat baik dilihat dari stuktur
kepengurusan mulai dari adanya ketua yayasan, ketua cabang, sekretaris,
bendahara, SDM dan kurikulum, HRD, bagian perlengkapan, Humas, infokom
serta fundraising dan dakwah menjadikan suatu lembaga yang professional dalam
menjalankan suatu lembaga pendidikan agar tujuan dari lembaga berjalan dengan
baik; 3) pelaksanaan kegiatan di lembaga pendidikan rumah qur’an imam syafi’i
antara lain satu halaqah maksimal 7 orang, materi ajar yang disesuaikan,pembinaan
pengajar setiap bulan, pesantren ramadhan, pembagian rapot dan wisuda akbar ; 4)
evaluasi belajar hafidz dan hafidzah di lembaga pendidikan rumah qur’an imam
syafi’i dilakukan dengan 2 metode yaitu tes sumatif dan tes formatif yang dilakukan
setiap hari untuk mengetahui perkembagan hafalan dan juga pembagian rapot
persemester untuk menyampaikan perkembangan anaknya dan juga wisuda akbar
yang diikuti bagi hafidz yang telah menyelesaikan hafalan qur’annya.