Abstract:
Penelitian ini dilatar belakangi kemampuan guru dalam menerapkan
strategi pembelajaran yang membuat siswa kurang perhatian siswa pada proses
pembelajaran. Namun terdapat peserta didik yang perilaku yang kurang baik
misalnya pada saat proses pembelajaran masih ada siswa yang ribut di kelas, tidak
mengerjakan tugas, dikarenakan siswa kurang memperhatikan dan antusias dalam
mengikuti pelajaran pada pembelajaran PAI di SMP Negeri 17 Pontianak. Tujuan
dari peneliian untuk mendeskripsikan tentang: 1) Kemampuan guru dalam
memilih strategi dalam pembelajaran PAI 2) kemampuan guru dalam menerapkan
langkah-langkah strategi pembelajaran pada pembelajaran PAI.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatatan
deskriptif. Sumber data penelitian ini terdiri dari primer dan sekunder. Sumber
primer yaitu guru PAI SMP Negeri 17 Kota Pontianak dan sumber sekunder
menggunakan dokumen laporan hasil sekolah. Data dikumpulkan menggunakan
observasi dan dokementasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu deskriptif
kuantitatif dengan presentase angka.
Berdasarkan analisis data didapatkan hasil sebagai berikut: 1) kemampuan
guru PAI dalam memilih startegi pada pembelajaran PAI di SMP Negeri 17 kota
Pontianak dikategorikan “Sangat Maksimal” dipresentasekan 87,4%. 2)
Kemampuan guru dalam menerapkan langkah-langkah strategi pembelajaran pada
pembelajaran PAI di SMP Negeri 17 Kota Pontianak dikategorikan “Sangat
Maksimal” dipresentasekan 93,3%. Jika ditotal secara keseluruhan kedua hal
tersebut menghasilkan presentase 90,35% Hal ini dapat dikategorikan guru PAI
“Sangat Maksimal” dalam melakukan kemampuan guru menerapkan strategi
pembelajaran PAI yang terletak pada rentang 81%-100%
