Abstract:
Coffee shop Weng Coffee merupakan coffee shop yang berdiri sejak tahun
1970 dan hanya menjual kopi bubuk berkualitas yang banyak digemari semua
kalangan msyarakat. Seiring perkembangan waktu, Pontianak dilibatkan menjadi
Coffee Street dimana setiap pinggiran jalan banyak sekali muncul coffee shop dan
Weng Coffee melihat adanya peluang usaha untuk membuka Coffee Shop agar
bisa menjawab kebutuhan konsumen dan menjadi sahabat ngopi bareng untuk
semua kalangan. Asumsi laba bersih dari bulan 5 sampai bulan 8 sebesar
Rp.57.5000.000,- pada bulan 8 sampai bulan 12 sebesar Rp.44.000.000,- dan
bulan 12 sampai bulan 15 sebesar Rp.30.500.000,-
Fokus penelitian ini adalah 1) Bagaimana strategi pemasaran pada usaha
Weng Coffee 2) Apa saja kendala yang dihadapi Weng Coffee dalam melakukan
pemasaran. Tujuannya untuk mengetahui bagaimana strategi pemasaran pada
usaha Weng Coffee dan mengetahui apa saja kendala yang dihadapi Weng Coffee
dalam melakukan pemasaran.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Data yang digunakan adalah
data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dalam penulisan skripsi
ini menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode
analisis yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif.
Hasil analisis menunjukkan bahwa: 1) Gambaran pemasaran Weng Coffee
adalah dengan melakukan pemasaran melewati sosial media seperti Instagram dan
Facebook untuk mendapatkan respon dan mendapatkan loyalitas pelanggan. 2)
Faktor-faktor kendala yang dihadapi Weng Coffee dalam melakukan pemasaran
dikarenakan 2 faktor yakni faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal
meliputi: keterlambatan pengiriman produk,promosi yang kurang efektif.
Sedangkan faktor eksternal meliputi: selera konsumen, pengetahuan masyarakat
dan persaingan.
