Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keterampilan memberi penguatan pada
mata pelajaran PAI dan BP yang sudah diterapkan dengan berbagai cara, namun
masih terdapat siswa yang pasif, tidak memperhatikan penjelasan guru,
mengobrol dengan temannya, dan sering meminta izin keluar kelas. Berdasarkan
identifikasi masalah maka penelitian ini difokuskan pada penerapan keterampilan
guru mengajar dalam memberi penguatan pada mata pelajaran Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti siswa kelas VI B di SDN 21 Pontianak Timur.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan data tentang: 1) Penerapan
keterampilan guru mengajar dalam memberi penguatan secara verbal pada mata
pelajaran PAI dan BP siswa kelas VI B di SDN 21 Pontianak Timur, 2)
Penerapan keterampilan guru mengajar dalam memberi penguatan secara non
verbal pada mata pelajaran PAI dan BP siswa kelas VI B di SDN 21 Pontianak
Timur, dan 3) Kendala yang dihadapi guru dalam menerapkan keterampilan
memberi penguatan pada mata pelajaran PAI dan BP siswa kelas VI B di SDN
21 Pontianak Timur.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif
untuk memperoleh data yang berhubungan dengan fokus masalah. Sumber data
penelitian ini adalah guru mata pelajaran PAI dan BP kelas VI B dan 5 siswa
kelas VI B di SDN 21 Pontianak Timur. Teknik pengumpulan data menggunakan
wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan metode
deskriptif model Miles dan Hubarman dengan pengumpulan data, reduksi data,
penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Teknik pemeriksaan
keabsahan data menggunakan triangulasi data dan member check.
Berdasarkan data dan hasil analisis, disimpulkan sebagai berikut: 1)
Penerapan keterampilan guru mengajar dalam memberi penguatan secara verbal
telah dilakukan guru PAI dan BP dengan baik melalui penguatan dengan katakata dan kalimat. 2) Penerapan keterampilan guru mengajar dalam memberi
penguatan secara non verbal telah dilakukan guru PAI dan BP melalui mimik
wajah, gerakan badan, dengan cara mendekati, sentuhan, kegiatan yang
menyenangkan, dengan simbol, dan penguatan tak penuh. 3) Kendala yang
dihadapi guru dalam menerapkan keterampilan memberi penguatan antara lain
terhadap perilaku siswa yang beragam, konsentrasi siswa kurang, dan siswa
kurang disiplin.