Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) konsep Guru ikhlas
dalam pandangan Al-Ghazali berdasarkan kitab Ihya‟ Ulumuddin; 2) studi
kepustakaan (library research) menggunakan pendekatan hermeneutika
dan analisis isi.
Dalam penelitian metode penelitian deskriptif, dari keseluruhan
data yang terkumpul kemudian dianalisis yang bersifat kualitatif dengan
menggunakan metode berikut, yaitu Metode Interpretasi dan content
analysis. Dengan menggunakan metode interpretasi ini peneliti akan
menganalisis kitab Ihya‟ Ulumuddin untuk mengungkapkan makna yang
terkandung didalamnya. Kemudian dengan metode content analysis
peneliti akan mengungkapkan isi pemikiran Imam Al-Ghazali dalam Kitab
Ihya‟ Ulumuddin tentang konsep Guru ikhlas dalam pandangan AlGhazali berdasarkan kitab ihya ulumuddin
Hasil penelitian menunjukkan bahwa:. 1) Ikhlas menurut AlGhazali adalah Guru yang selalu memberikan ilmunya kepada peserta
didik 2) Guru yang mengajar dengan niat semata-mata mengamalkan
ilmunya karena Allah dan untuk mendapatkan ridho dari-Nya. Senantiasa
membawa hatinya dalam mengajar, sehingga guru benar-benar menikmati
tugasnya sebagai pengajar dan murid pun bisa menerima dengan baik ilmu
yang diajarkan gurunya. Dengan demikian, maka akan terciptalah
lingkungan pembelajaran yang kondusif. Sehingga tujuan pembelajaran
pun bisa tercapai dengan baik, yakni menciptakan generasi yang cerdas,
beriman dan bertaqwa serta mempunyai akhlakul karimah.