Abstract:
Kerjasama orang tua dan guru PAI penting dilakukan agar terbangun
persepsi yang sama antara sekolah dan orang tua dalam mendukung proses
pembelajaran yang akan diberikan. Adapun penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui : 1) kesepakatan kerjasama orang tua dan guru PAI dalam
meningkatkan hasil belajar pada siswa kelas V mata pelajaran Pendidikan Agama
Islam di SDN 06 Rantau Panjang Kabupaten Kayong Utara. 2) bentuk-bentuk
kerjasama orang tua dan guru PAI dalam meningkatkan hasil belajar pada siswa
kelas V mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SDN 06 Rantau Panjang
Kabupaten Kayong Utara. 3) hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan
Agama Islam yang dihasilkan dari kerjasama orang tua dan guru PAI di SDN 06
Rantau Panjang Kabupaten Kayong Utara.
Pendekatan dalam penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif dengan
metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan
dokumentasi. Selanjutnya teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan
data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Untuk menjamin validitas data
yang dikumpulkan, dilakukan pemeriksaan keabsahan data dengan triangulasi dan
member chek.
Berdasarkan analisis data dalam penelitian ini maka dapat disimpulkan
bahwa: 1) Kesepakatan kerjasama orang tua dan guru PAI dalam meningkatkan
hasil belajar pada siswa kelas V mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SDN
06 Rantau Panjang Kabupaten Kayong Utara. Kesepakatan kerjasama antara guru
dan orang tua itu penting sekali karena kita punya satu tujuan yang sama yaitu
mendidik dan memberikan yang terbaik demi masa depan anak. Komunikasi antara
guru dan orang tua secara teratur menjadikan anak terpantau oleh kedua belah
pihak. 2) Bentuk-bentuk kerjasama orang tua dan guru PAI ialah komunikasi dan
Keterlibatan orang tua pada pembelajaran anak dirumah sehingga guru dan orang
tua memaksimalkan proses pembelajaran di sekolah maupun dirumah. 3) Hasil
belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dari kerjasama orang
tua dan guru PAI di SDN 06 Rantau Panjang. Hasil belajar merupakan realisasi
atau kapasitas yang dimiliki siswa. Penguasaan dapat dilihat dari prilakunya, baik
prilaku dalam bentuk penguasaan pengetahuan, keterampilan berfikir. Dapat
mengetahui ukuran siswa seberapa jauh menguasai bahan yang diajarkan. Sehingga
dicapai oleh siswa dalam usaha menguasai kecakapan jasmani dan rohani di sekolah
yang di wujudkan dalam bentuk raport pada setiap semester.