Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui; 1) Bagaimana implementasi
metode wafa dalam pembelajaran membaca Al-Qur’an pada siswa kelas V di
Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al-Kahfi Sanggau, 2) Apa saja hambatan
yang dihadapi guru dalam menerapkan metode wafa dalam pembelajaran membaca
al-Qur’an pada siswa kelas V di SDIT Al-Kahfi Sanggau, 3) Bagaimana upaya yang
dilakukan guru untuk mengatasi hambatan-hambatan dalam menerapkan metode
wafa dalam pembelajaran membaca al-Qur’an pada siswa kelas V di SDIT Al-Kahfi
Sanggau.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode
deskriptif. Sumber data dari penelitian ini terdiri dari sumber data primer dan
sumber data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan dimulai dati tahapan
pengumpulan data, pemaparan data, reduksi data dan penarikan kesimpulan. Teknik
pengupulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka didapati hasil bahwa:
1) Implementasi metode wafa dalam pembelajaran membaca al-Qur’an
menggunakan teknik penanaman konsep dan Baca Tiru Klasikal (BTK) dalam
kegiatan ini guru mecontohkan pokok bahasan dan siswa dapat menirukan bacaan
dari guru, Baca Simak Klasikal (BSK) dalam kegiatan ini siswa membaca, guru dan
siswa lain meyimak, dalam penilaiannya metode wafa menggunakan teknik baca
simak privat (BSP) untuk menguji bacaan siswa menggunakan nada hijaz dalam
pelafalannya. metode ini juga memaksimalkan fungsi otak kanan dengan
menggunakan lagu hijaz. Pembelajaran dilakukan secara klasikal dengan
perbandingan rasio guru dan murid 1:12-15. 2) Hambatan yang dialami guru
berupa; kurangnya ruang kelas, kurangnya waktu, serta perhatian orang tua,
penggunaan nada hijaz. 3) Adapun upaya yang dilakukan guru dalam mengatasi
hambatan tersebut adalah dengan; memberikan jam tambahan diluar jam sekolah,
pembagian grade atau kelompok yang disesuaikan dengan kemampuan siswa,
memberika motivasi untuk selalu membaca al-Qur’an di rumah serta melakukan
kerjasama dengan orang tua dengan menggunakan buku amal yaumi atau buku
penghubung.