Abstract:
K. H. M. Ali Usman merupakan salah seorang tokoh pendidikan Islam yang
dimiliki Kalimantan Barat namun kehadiran beliau belum banyak diketahui oleh
masyarakat Kalimantan Barat. Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk menjelaskan latar
belakang pembaharuan K. H. M. Ali Usman (1915-1988) pada Madrasah Al-Raudhatul
Islamiyah di Pontianak, (2) untuk mendiskripsikan Komponen Pendidikan yang
diperbaharui oleh beliau, (3) dan untuk menganalisis karakteristik pembaharuan yang
dikembangkan oleh beliau.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi tokoh yang bersifat kualitatif
dengan menggunakan pendekatan eksploratif dan otobiografi. Ekploratif digunakan guna
mengkaji sesuatu yang belum diketahui, belum difahami dan belum dikenal dengan baik,
Sedangkan autobiografi dilakukan guna memahami tokoh K. H. M. Ali Usman berdasarkan
tokoh lain yang memiliki disiplin ilmu yang sama maupun berbeda. Adapun sumber data
penelitian ini terdiri dari sumber primer dan sumber sekunder. Data primer diperoleh dari
arsip milik Lembaga Pendidikan Islam Badan Wakaf Al-Raudhatul Islamiyah (BAWARI)
Pontianak dan arsip pribadi pengurus Madrasah Al-Raudhatul Islamiyah Pontianak dan
dari keluarga besar K. H. M. Ali Usman. Sedangkan data sekunder penelitian ini adalah
karya tulis lain tentang K. H. M. Ali Usman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pembaharuan yang dilakukan oleh K. H.
M. Ali Usman di Madrasah Al-Raudhatul Islamiyah dilatarbelakangi oleh dua faktor, yakni
faktor dari luar dan faktor dari dalam. Faktor luar bersumber dari lingkungan masyarakat
Pontianak saat itu, dan dari pengalaman pribadi beliau., (2) Pembaharuan yang dilakukan
K. H. M. Ali Usman terfokus pada beberapa komponen pendidikan Islam yakni: tujuan,
pendidik, peserta didik, materi/kurikulum, dan metode pendidikan., (3) Karakteristik
pembaharuan K. H. M. Ali Usman bersifat sintesis, elastis, fleksibel, berhaluan ajaran Islam
kaum Tradisionalis (Ahlussunnah wal Jama’ah), dan kesetaraan gender (laki-laki dan
perempuan dalam satu kelas), serta untuk semua golongan