Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) pengaruh motivasi kerja
terhadap kinerja karyawan, 2) kompensasi kerja berpengaruh terhadap kinerja
karyawan, dan 3) motivasi kerja dan kompensasi kerja berpengaruh secara
simulat terhadap kinerja karyawan.
Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif
dengan Jenis penelitian survey dengan pendekatan kuantitatif, data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif yang diperoleh dari
kuesioner yang dibagikan dan berhubungan dengan masalah yang diteliti.
Sampel ini diambil di PT Matahari Ayani Mega Mall Pontianak sebanyak 65
karyawan parmuniaga. Dalam penelitiam ini sumber data yang digunakan
dalam pengumpulan data mencakup data primer dan data sekunder. Teknik
analisis yang digunakan adalah teknik analisis linier berganda, uji asumsi
klasik, uji t dan uji F.
Berdasarkan hasil dari penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan yang
ditunjukkan dari hasil pengujian secara persial bahwa hasil uji t untuk
variabel motivasi kerja (X1) diperoleh hasil t hitung sebesar 2,793 dengan
signifikan 0,007. Sementara itu nilai pada tabel distribusi 5% t tabel sebesar
1,999. Maka t hitung > t tabel (2,793 > 1,999). Nilai signifikan t lebih kecil
dari 0,05 (0,007< 0,05). Kompensasi Kerja berpengaruh positif dan signifikan
terhadap kinerja karyawan yang ditunjukan dari hasil pengujian secara parsial
bahwa hasil uji t untuk variabel kompensasi (X2) diperoleh hasil t hitung
sebesar 4,246 dengan signifikansi 0,000. Sementara itu nilai pada tabel
distribusi 5% t tabel sebesar 1,999. Maka t hitung > t tabel (4,246 > 1,999).
Nilai signifikansi t lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,000). Motivasi kerja dan
kompensasi kerja terhadap kinerja karyawan menunjukkan adanya pengaruh
secara simultan variabel motivasi kerja dan kompensasi kerja terhadap kinerja
karyawan, dengan nilai F hitung sebesar 15,365 lebih besar dari pada F tabel
distribusi 5% yaitu 3,14 dan signifikansi F sebesar (0,000 < 0,05).
