Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh situasi pandemi dan new normal
pandemi covid-19 yang menyebabkan pelaksanaan layanan konseling individu
menjadi terhambat. Oleh karena itu tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
bagaimana pelaksanaan layanan konseling individu di masa new normal pandemi
covid-19 dan mengetahui apa faktor pendukung dan faktor penghambatnya. Jenis
penelitian ini menggunakan kualitatif dengan metode deskriptif. Sumber datanya
guru BK, Waka Kesiswaan, Wali Kelas, dan Siswa. Pengumpulan data
menggunakan wawancara terstruktur, observasi dan dokumentasi. Pemeriksaan
data menggunakan triangulasi.
Hasil data penelitian menyimpulkan bahwa pelaksanaan layanan konseling
individu pada masa new normal pandemi covid-19 di sekolah menengah pertama
Islam Terpadu Al-Mumtaz Pontianak berjalan dengan baik, di antaranya di awali
dengan proses assessment, selanjutnya melaksanakan layanan konseling sesuai
dengan sistem atau prosedur yang berlaku di SMPIT Al-Mumtaz, kemudian dalam
pelaksanaannya guru BK menggunakan tahapan-tahapan beserta teknik-teknik
konseling individu, dan dilaksanakan dengan kesepakatan waktu dan tempat oleh
konseli, serta adanya proses pembuatan laporan hasil dan evaluasi layanan
konseling individu. faktor pendukung pada pelaksanaan layanan konseling
individu yaitu latar belakang pendidikan guru BK yang sesuai, kemduian adanya
peran dukungan yang baik dari Kepala Sekolah dan Waka Kesiswaa. Sementara
faktor penghambatnya adalah multi tugas yang diemban oleh guru BK,
selanjutnya faktor siswa yang masih sulit untuk di ajak mengikuti layanan
konseling individu.