Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap: 1) latar belakang
pelaksanaan bimbingan ibadah shalat dibentuk pada santri di pondok pesantren
Hidayatul Muhsinin Kabupaten Kubu Raya; 2) bentuk pelaksanaan bimbingan
ibadah shalat pada santri di pondok pesantren Hidayatul Muhsinin Kabupaten
Kubu Raya; 3) faktor pendukung dan faktor penghambat pelaksanaan bimbingan
ibadah shalat pada santri di pondok pesantren Hidayatul Muhsinin Kabupaten
Kubu Raya.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Sumber data penelitian ini
terdiri dari sumber primer dan sumber sekunder, yaitu: 1) Sumber primer adalah
pimpinan Pondok Pesantren; 2) Sumber skunder adalah Guru pengajar dan santri
yang berada di Pondok Pesantren. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan
data adalah teknik komunikasi langsung dengan alat pedoman wawancara dan
teknik dokumentasi. Sedangkan untuk menganalisis datanya peneliti
menggunakan analisis model interaktif.
Berdasarkan pada anlisis yang dilakukan, maka peneliti menyimpul- kan
bahwa: 1) Pelaksanaan bimbingan ibadah shalat pada santri di Pondok Pesantren
Hidayatul Muhsinin dibentuk dengan latar belakang pemikiran pengasuh Pondok
Pesantren Hidayatul Muhsinin yaitu sebagai lembaga pendidikan Islam, Pondok
Pesantren harus bisa mengeluarkan santri-santri yang unggul dalam ilmu
pengetahuan terutama dalam ilmu Islam khususnya ibadah shalat. Karena dengan
status sebagai pelajar Islam, santri mesti lebih terpelajar dalam ibadah shalat baik
dari segi hafalan, bacaan, gerakan dan lain sebagainya. 2) Bentuk pelaksanaan
bimbingan ibadah shalat pada santri di Pondok Pesantren Hidayatul Muhsinin
adalah santri dibentuk dengan cara berkelompok yang di dalamnya sudah ada
mentor atau guru masing-masing dari setiap kelompok serta santri diberi
penjelasan tentang ibadah shalat terlebih dahulu setelah itu santri akan diberikan
hafalan dan contoh gerakan ibadah shalat yang benar sesuai dengan pedoman
khusus yaitu kitab Bidayatul Hidayah. 3) Faktor pendukung dari pelaksanaan
bimbingan ibadah shalat pada santri di Pondok Pesantren Hidayatul Muhsinin
adalah adanya guru yang sudah terbimbing dalam ibadah shalat sesuai kitab
Bidayatul Hidayah sehingga membuat santri nyaman dalam mempelajari ibadah
shalat. Faktor penghambatnya adalah adanya santri yang malas-malasan dan sakit-
sakitan sehingga tidak dapat mengikuti bimbingan ibadah shalat.