Abstract:
Tawbat merupakan istilah yang sangat mudah diucapkan bagi manusia, akan
tetapi pada kenyataannya banyak orang yang hanya melafalkan tawbat itu sendiri
tanpa merealisasikannya. Bahkan ada pula orang yang telah bertawbat namun ia
kembali terjerumus pada kesalahan yang sama. Keadaan seperti itu membuat
hubungan manusia dan Allah swt. menjadi buruk akibat dosa yang terus-menerus
dilakukan, hubungan manusia dan Tuhan menjadi jauh. Tawbat merupakan
manifestasi rasa ketakutan di dalam hati untuk mendorong agar kembali kepada
Allah swt.
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengungkap: (a) Ayat-ayat yang terdapat
term tawbat dan konteksnya dalam QS. An-Nisa>’, dan (b) Penafsiran HAMKA
terhadap term Tawbat dalam QS. An-Nisa>’ pada Tafsir Al-Azhar.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Sumber data penelitian ini
terdiri dari sumber primer dan sumber sekunder, yaitu: (a) sumber data primer
pada penelitian ini adalah Tafsir Al-Azhar dengan objek penelitiannya berupa
penafsiran tawbat dalam QS. An-Nisa>’ pada Tafsir Al-Azhar menurut HAMKA
dan al-Mujam al-Mufahra>s} li Alfa>z}i Al-Qura>ni al-kari<mi karya
Muhammad Fuad Abdul Baqi dan, (b) sumber data sekunder pada penelitian ini
adalah Ensiklopedi Al-Qur’an untuk mencari definisi tawbat serta buku-buku,
jurnal-jurnal, dan artikel yang berkaitan dengan tawbat.
Berdasarkan pada analisis yang dilakukan, penelitian ini menyimpulkan bahwa:
(a) Ada 6 konteks dari 7 ayat dalam QS. An-Nisa yang terdapat kata taubat yakni:
konteks berkaitan dengan perbuatan keji, konteks berkaitan dengan pembunuhan,
konteks berkaitan dengan kesyirikan, konteks berkaitan dengan hawa nafsu,
konteks berkaitan dengan munafik, dan konteks berkaitan dengan aturan
kemaslahatan. (b) Adapun penafsiran HAMKA terhadap term tawbat dalam QS.
An-Nisa>’ pada Tafsir Al-Azhar yakni: tawbat adalah memperbaiki diri, tawbat
adalah kembali, tawbat adalah lekas sadar, lekas menyesal, dan lekas bertawbat,
tawbat adalah menghentikan dan meninggalkan yang dilarang, dan tawbat adalah
membersihkan jiwa dan membuktikan tawbatnya.