Abstract:
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: 1) Tahapan Manajemen
Pendistribusian Infak Pada Program Gerakan Infak Beras Yayasan
Baitulmaal Munzalan Indonesia. 2) Faktor Pendukung dan Penghambat
Pendistribusian Infak Pada Program Gerakan Infak Beras Yayasan
Baitulmaal Munzalan Indonesia.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode
deskriptif. Sumber data penelitian ini terdiri dari sumber data primer dan
sumber data sekunder, yaitu: 1) sumber data primer dalam penelitian ini
adalah para pengurus BMI yang merupakan tim program BMI selaku
pemegang sistem dan tim PASKAS selaku tim eksekutor Gerakan Infak Beras
Yayasan Baitulmaal Munzalan Indonesia. 2) sumber data sekunder dalam
penelitian ini adalah data yang diperoleh dari buku, jurnal, dokumen seperti
data-data penerima manfaat gerakan infak beras serta arsip penting lainnya
yang berhubungan dengan penelitian. Teknik pengumpulan data yaitu teknik
observasi, wawancara terstruktur dan dokumentasi. Kemudian teknik analisis
data yaitu reduksi data, display data, verifikasi dan penarikan kesimpulan.
Pemeriksaan keabsahan data menggunakan member check, dan triangulasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Tahapan manajemen
pendistribusian infak beras yang dilakukan BMI telah sesuai dengan teori
yang ada dengan menerapkan perencanaan, pengorganisasian, menggerakkan
dan pengawasan dengan sangat baik. 2) Faktor-faktor yang menjadi
pendukung proses pendistribusian infak beras ialah adanya landasan dan
legalitas yang menjadi dasar dalam bergerak, sistem manajemen organisasi
dan SDM yang baik, armada yang siap digunakan, serta adanya jaringan
kerjasama dengan pihak lain yang sesuai dengan kebutuhan. Sedangkan
faktor yang menjadi penghambat ialah suplai beras yang datang tidak tepat
waktu, relawan yang belum profesional, ketersediaan armada yang belum
cukup dan infrastruktur yang kurang memadai.