Peluang dan Tantangan Bank Syariah di Era Digital Studi Kasus Implementasi Financial Technology (Fintech) di Bank Muamalat Pontianak

Show simple item record

dc.contributor.advisor Hidayat, Samsul
dc.contributor.advisor Bahtiar, Eko
dc.contributor.advisor Rasiam, Rasiam
dc.contributor.advisor Patmawati, Patmawati
dc.contributor.author Purnamasari, Desi
dc.date.accessioned 2025-11-26T07:25:54Z
dc.date.available 2025-11-26T07:25:54Z
dc.date.issued 2025-11-26
dc.identifier.citation APA (American Psychological Association) 7th Edition en_US
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/7896
dc.description.abstract DESI PURNAMASARI, NIM 12107102, Peluang dan Tantangan Bank Syariah Di Era Digital Studi Kasus Implementasi Financial Technology (Fintech) Di Bank Muamalat Pontianak: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Jurusan Perbankan Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, 2025 Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui: (1) Peluang dalam implementasi fintech pada Bank Muamalat Pontianak (2) Tantangan yang dihadapi terkait implemetasi fintech pada Bank Muamalat Pontianak. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Pemilihan informan dilakukan secara purposive sampling, yaitu dengan menentukan pihak-pihak yang dianggap memahami dan terlibat langsung dalam implementasi fintech di Bank Muamalat Pontianak. Informan terdiri dari enam orang, yaitu empat karyawan (meliputi bagian operasional, layanan, pemasaran, dan manajemen) serta dua orang nasabah pengguna layanan digital Muamalat DIN dan QRIS. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan kerangka SWOT untuk mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fintech memberi peluang besar bagi Bank Muamalat Pontianak dalam memperluas jangkauan layanan, terutama ke segmen generasi muda, pelaku UMKM, serta layanan berbasis haji dan umrah. Layanan digital seperti Muamalat DIN dan QRIS terbukti meningkatkan efisiensi, mempercepat transaksi, dan tetap sesuai dengan prinsip syariah. Meski demikian, penerapan fintech masih menghadapi sejumlah kendala, seperti rendahnya literasi digital masyarakat, isu keamanan data, keterbatasan infrastruktur jaringan, serta gangguan teknis pada sistem. Hambatan ini berpotensi memengaruhi kepercayaan nasabah terhadap layanan digital. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN PONTIANAK en_US
dc.subject Bank Syariah en_US
dc.subject Financial Technology en_US
dc.subject Muamalat en_US
dc.subject Peluang en_US
dc.subject Tantangan en_US
dc.title Peluang dan Tantangan Bank Syariah di Era Digital Studi Kasus Implementasi Financial Technology (Fintech) di Bank Muamalat Pontianak en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account