Abstract:
Muhammad Fikran Furqani (12112028), Pembinaan Mualaf Pasca
Perkawinan di Aisyiyah Nanga Pinoh Melawi Perspektif Maqashid Syariah.
Fakultas Syariah Program Studi Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhsiyyah)
Insititut Agama Islam (IAIN) Pontianak, 2025.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pembinaan
mualaf pasca perkawinan yang dilakukan oleh pengurus Aisyiyah di Kecamatan
Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, serta meninjau pembinaan tersebut dari
perspektif Maqashid Syari’ah
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan
normatif-empiris. Adapun Data diperoleh melalui dengan terjun ke lapangan,
wawancara dengan 3 orang mualaf dan 2 orang lembaga Aisyiyah serta melalui
observasi secara langsung dan dokumentasi. Lokasi penelitian dilakukan di
Sekretariat Aisyiyah atau di Masjid Ibnu Taimiyyah. Dengan teknik pengumpulan
data menggunakan triangulasi sumber dan uraian rinci. Teknik analisis
menggunakan teknik analisis kualitatif. Untuk menjamin validitas data, penelitian
ini menggunakan metode triangulasi sumber, yaitu membandingkan dan mengecek
kembali data hasil wawancara dengan hasil observasi dan dokumentasi, guna
memastikan keabsahan informasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembinaan yang dilakukan oleh
Aisyiyah Nanga Pinoh memberikan kontribusi besar dalam menguatkan identitas
keislaman mualaf pasca perkawinan. Pembinaan ini selaras dengan tujuan hukum
Islam dalam menjaga kemaslahatan individu dan keluarga. Oleh karena itu,
pendekatan Maqashid Syari’ah menjadi sangat relevan dalam menilai efektivitas
program pembinaan mualaf agar dapat membangun keluarga yang harmonis dan
religius.