POLA ASUH ORANG TUA TUNGGAL: STUDI KASUS PADA DOSEN DI IAIN PONTIANAK

Abstract

OLA PIANI, 11832035. “Pola Asuh Orang Tua Tunggal: Studi Kasus pada Dosen di IAIN Pontianak”. Mahasiswa Program studi Bimbingan dan Konseling Islam, Fakultas Dakwah Dan Komunikasi Islam, Institut Agama Islam Negeri Pontianak, 2025. Pola asuh merupakan cara orang tua dalam mendidik, merawat dan membesarkan anak-anak dalam tumbuh kembang mereka. Pola asuh dalam hal ini terbagi menjadi empat yaitu pola asuh demokratis, pola asuh otoriter, pola asuh permisif serta pola asuh perspektif Islam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 1) Bentuk pola asuh yang digunakan dosen sebagai orang tua tunggal di IAIN Pontianak, 2) Cara penerapan pola asuh sebagai dosen orang tua tunggal di IAIN Pontiana, 3) Faktor pendukung sebagai dosen orang tua tunggal dalam pola asuh anak di IAIN Pontiana, 4) Faktor penghambat sebagai dosen orang tua tunggal dalam pola asuh anak di IAIN Pontianak. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan penelitian terdiri dari tiga orang dosen yang berstatus sebagai orang tua tunggal di lingkungan IAIN Pontianak yang memiliki anak dengan rentang usia dari tiga sampai dua puluh tiga tahun. Teknik pengumpulan data melalui observasi non partisipan, wawancara terstuktur, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Sebagai teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan ketekunan pengamatan, triangulasi, kecukupan referensi, dan member check. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, 1) Pola asuh yang digunakan orang tua tunggal di lingkungan IAIN Pontianak yaitu menggunakan jenis pola asuh demokratis dan perspektif Islam. Jenis pola asuh demokratis terlihat dari orang tua memberikan bimbingan dan pengawasan, serta bentuk kebebasan anak tetap dengan kontrol orang tua, sementara itu jenis pola asuh perspektif Islam terlihat dari bentuk pendidikan, kasih sayang dan penanaman nilai-nilai keislaman yang diberikan orang tua pada anak untuk menumbuhkan nilai sosial dan ahklaq pada anak, 2) Penerapan pola asuh dosen sebagai orang tua tunggal di lingkungan IAIN Pontianak menerapkan pola asuh demokratis dan perspektif Islam. Hal tersebut dilakukan agar anak dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal, baik secara fisik, psikis dan sosial keagamaan, 3) Faktor pendukung dosen sebagai orang tua tunggal dalam pengasuhan anak di lingkungan IAIN Pontianak adalah faktor keluarga, ekonomi dan dukungan orang-orang terdekat untuk dapat menerapkan pola asuh, 4) Faktor penghambat dosen sebagai orang tua tunggal dalam pengasuhan anak di lingkungan IAIN Pontianak yaitu lingkungan sosial yang kurang baik, waktu yang kurang dikarenakan aktivitas pekerjaan orang tua itu sendiri, serta trauma masa lalu anak dengan permasalahan orang tua anak dahulu.