Abstract:
Febby Widyatami, Komunikasi Dakwah Ahmad Rifa’I Rif’an Dalam Karyanya “Selesai Dengan Diri Sendiri” (Analisis Teori Model Komunikasi Aristoteles) : Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya komunikasi dakwah dalam menyebarkan nilai-nilai Islam melalui media modern, seperti tulisan. Karya Ahmad Rifa’i Rif’an, Selesai Dengan Diri Sendiri, menjadi contoh bagaimana pesan dakwah dapat disampaikan secara inspiratif melalui buku motivasi Islami. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model komunikasi dakwah dalam karya tersebut menggunakan Teori Komunikasi Aristoteles (Ethos, Pathos, Logos).
Tujuan utama penelitian ini adalah memahami bagaimana Ahmad Rifa’i Rif’an menggunakan Ethos, Pathos, dan Logos dalam menyampaikan pesan dakwahnya. Penelitian ini juga mengeksplorasi relevansi model komunikasinya dengan prinsip dakwah Islam, seperti al-hikmah (bijaksana), mau’izhah hasanah (nasihat baik), dan mujadalah bil-lati hiya ahsan (diskusi terbaik). Hasilnya diharapkan memberikan wawasan tentang praktik dakwah modern melalui media tulis.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan (library research). Data primer diperoleh dari buku Selesai Dengan Diri Sendiri, sedangkan data sekunder berasal dari literatur terkait teori komunikasi dan prinsip dakwah. Teknik analisis data dilakukan dengan mengacu pada Teori Komunikasi Aristoteles untuk menggali makna mendalam dari pesan-pesan dakwah dalam karya tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ahmad Rifa’i Rif’an berhasil mengintegrasikan Ethos, Pathos, dan Logos secara efektif. Ethos dibangun melalui pengalaman pribadi yang inspiratif, Pathos menyentuh emosi pembaca melalui narasi mendalam, dan Logos menyajikan argumen logis yang rasional. Ketiga aspek ini membuat pesan dakwah dalam karyanya mudah dipahami dan diterima oleh pembaca.