HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN SPIRITUAL DENGAN ETOS KERJA ISLAM PADA GURU SDIT AL-MUMTAZ PONTIANAK

Show simple item record

dc.contributor.advisor Sukmawati, Fitri
dc.contributor.advisor Utimadini, Nindya Juwita
dc.contributor.advisor Syifa, Abdullah
dc.contributor.advisor Baroroh, Ema Zati
dc.contributor.author Maulana, Zulkipli
dc.date.accessioned 2025-08-21T00:41:59Z
dc.date.available 2025-08-21T00:41:59Z
dc.date.issued 2025-01-21
dc.identifier.citation APA en_US
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/7472
dc.description.abstract ZULKIPLI MAULANA, NIM 11836045. “Hubungan Antara Kecerdasan Spiritual Dengan Etos Kerja Islam Pada Guru Sdit Al-Mumtaz Pontianak”. Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah Program Studi Psikologi Islam Institut Islam Negeri Pontianak (IAIN) Pontianak, 2024. Penelitian ini bertujuan untuk; (1) Mengetahui seberapa besar tingkat Kecerdasan Spiritual Guru di SDIT Al-Mumtaz Pontianak. (2) Untuk mengetahui seberapa besar tingkat Etos Kerja Islam Guru di SDIT Al-Mumtaz Pontianak. (3) Untuk mengetahui apakah terdapat hubungan kecerdasan spiritual dengan etos kerja Islam pada guru di SDIT Al-Mumtaz Pontianak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional, melibatkan seluruh guru SDIT Al-Mumtaz sebagai populasi penelitian sebanyak 49 orang yang diambil melalui teknik total sampling. Instrumen yang digunakan berupa angket dengan skala Likert untuk mengukur kecerdasan spiritual dan etos kerja Islam. Hasil Analisis data deskriptif dan korelasi Pearson dapat disimpulkan hasil dari penelitian ini meliputi: (1) Tingkat kecerdasan spiritual pada kategori sedang dengan jumlah 32 orang atau (65,3%). 11 orang (22,4%) berada dalam kategori rendah, dan hanya 6 orang (12,2%) yang masuk dalam kategori tinggi. (2) Tingkat etos kerja Islam mayoritas guru SDIT Al-Mumtaz Pontianak juga berada pada kategori sedang. sebanyak 41 orang (83,7%) tergolong sedang. 6 orang (12,2%) berada dalam kategori tinggi, dan hanya 2 orang (4,1%) yang masuk dalam kategori rendah. (3) Hasil menunjukkan adanya hubungan positif yang signifikan antara kecerdasan spiritual dan etos kerja Islam dengan nilai r = 0,307 dan signifikansi p = 0,032 (p < 0,05), meskipun kekuatan hubungan ini tergolong lemah. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa kecerdasan spiritual hanya berkontribusi sebesar 9,5% terhadap etos kerja Islam. Hasil uji-t menunjukkan bahwa kecerdasan spiritual tidak memiliki pengaruh yang signifikan, dengan nilai t-hitung (2,213) lebih kecil daripada t-tabel (8,183). Dari hasil analisis diatas dapat disimpulkan temuan ini mengindikasikan bahwa kecerdasan spiritual, meskipun berperan, bukanlah faktor utama yang menentukan etos kerja Islam pada guru di SDIT Al-Mumtaz. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN PONTIANAK en_US
dc.subject Kecerdasan Spiritual en_US
dc.subject Etos Kerja Islam en_US
dc.subject Guru SDIT Al-Mumtaz Pontianak en_US
dc.title HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN SPIRITUAL DENGAN ETOS KERJA ISLAM PADA GURU SDIT AL-MUMTAZ PONTIANAK en_US
dc.title.alternative The Relationship Between Spiritual Intelligence and Islamic Work Ethic Among Teachers at SDIT Al-Mumtaz Pontianak en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account