Persepsi Aktivis PMII Tentang Moderasi Beragama Dalam Pendidikan Islam di IAIN Pontianak

Show simple item record

dc.contributor.advisor Zaenuddin, Zaenuddin
dc.contributor.advisor Lubis, Putri Handayani
dc.contributor.advisor Hamzah, Nur
dc.contributor.advisor Abdullah, Faisal
dc.contributor.author Pamalsya, Drastha Chika
dc.date.accessioned 2025-08-19T07:00:50Z
dc.date.available 2025-08-19T07:00:50Z
dc.date.issued 2024-06-13
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/7443
dc.description.abstract Drastha Chika Pamalsya, Persepsi Aktivis PMII tentang Moderasi Beragama dalam Pendidikan Islam di IAIN Pontianak. Skripsi, Pontianak: Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, 2024. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena ekstrem dalam beragama, sikap radikal dan intoleran belakangan ini tidak hanya muncul dilingkup masyarakat akan tetapi telah hadir di lembaga pendidikan perguruan tinggi khususnya organisasi mahasiswa kampus. Kementerian Agama RI mengeluarkan kebijakan kepada PTKIN agar menjadi suri tauladan dalam menjalankan program moderasi beragama agar terciptanya kehidupan Islam Wasathiyyah. Tujuan penelitian ini menjelaskan dengan sub – sub pembahasan sebagai berikut : Pertama, mendeskripsikan bagaimana wujud persepsi aktivis PMII tentang moderasi beragama di IAIN Pontianak; Kedua, mendeskripsikan bagaimana dampak persepsi aktivis PMII terhadap aktivitas kegiatan kemahasiswaan aktivis PMII. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Peneliti menggunakan deskriptif karena penelitian ini hanya bertujuan untuk menggambarkan atau mendeskripsikan fakta di lapangan secara objektif sesuai kebutuhan peneliti secara apa adanya. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa : observasi, wawancara semi terstruktur dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan berupa : kondensasi data, penyajian data dan penarikan simpulan. Kemudian teknik keabsahan data berupa triangulasi, member check, dan perpanjangan waktu penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, aktivis PMII Komisariat IAIN Pontianak menginterpretasikan moderasi beragama sebagai sikap pertengahan yang berkaitan dengan konsep wasathiyyah atau dengan kata lain memposisikan diri untuk berada di tengah yakni tidak berat ke kanan maupun berat ke kiri. Persepsi tersebut merupakan hasil dari pengejewantahan terhadap nilai – nilai aswaja yang merupakan landasan pergerakan dari organisasi PMII. Sehingga aktivis PMII menjadikan moderasi beragama sebagai arus utama dalam melakukan aktivitas kegiatan kemahasiswaan selama melakukan pendidikan islamnya dan juga dalam kehidupan sehari – harinya; Kedua, dampak dari persepsi aktivis PMII terhadap aktivitas kegiatan kemahasiswaan yang diselenggarakan oleh aktivis PMII dapat menambah pengetahuan dan wawasan aktivis PMII tentang moderasi beragama, sebagaimana aktivitas kegiatan rutin yang dilakukan oleh aktivis PMII dalam pengarustamaan moderasi beragama. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Persepsi en_US
dc.subject Moderasi Beragama en_US
dc.subject Pendidikan Islam en_US
dc.title Persepsi Aktivis PMII Tentang Moderasi Beragama Dalam Pendidikan Islam di IAIN Pontianak en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account