Abstract:
Shahryan Makhesa (12114025) Hubungan Antara Komunikasi Interpersonal
dengan Kepuasan Kerja Karyawan PT Perkebunan Nusantara IV Regional V :
Program Studi Psikologi Islam Fakultas Ushuluddin dan Adab (FUSHA) Institut
Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak Tahun 2025.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara komunikasi
interpersonal dengan kepuasan kerja pada karyawan PT Perkebunan Nusantara IV
Regional V. Tujuan khusus dalam penelitian ini meliputi untuk: (1) mengetahui
tingkat komunikasi interpersonal pada karyawan PT Perkebunan Nusantara IV
Regional V, (2) mengetahui tingkat kepuasan kerja pada karyawan PT Perkebunan
Nusantara IV Regional V, dan (3) mengetahui hubungan antara komunikasi
interpersonal dengan kepuasan kerja karyawan PT Perkebunan Nusantara IV
Regional V.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain korelasional.
Subjek penelitian ini adalah karyawan PT Perkebunan Nusantara IV Regional V
dengan populasi sebanyak 218 orang dan jumlah responden. Digunakan sebanyak
139 orang responden yang dipilih melalui teknik Simple Random Sampling.
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner skala Likert untuk
variabel Komunikasi Interpersonal dan variabel Kepuasan Kerja yang di adopsi dari
penelitian terdahulu oleh Budiyati (2023) yang berjudul ”Pengaruh Komunikasi
Interpersonal Terhadap Kepuasan Kerja (Pada Karyawan Produksi PT. Pinnacle
Apparels Kab. Demak) yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data
dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi Product Moment Pearson.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) tingkat komunikasi interpersonal
karyawan berada pada kategori tinggi dengan skor rata-rata 76,02 dan persentase
76,02% dari total skor maksimal, (2) tingkat kepuasan kerja juga berada pada
kategori tinggi dengan skor rata-rata 77,63 dan persentase sebesar 71,60%, dan (3)
terdapat hubungan positif yang signifikan antara komunikasi interpersonal dan
kepuasan kerja dengan nilai koefisien korelasi sebesar r = 0,296 (p < 0,05) yang
menunjukkan hubungan berada pada kategori rendah. Nilai koefisien determinasi
sebesar r² = 0,088 menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal memberikan
kontribusi efektif sebesar 8,8% terhadap kepuasan kerja karyawan, sementara
sisanya dipengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian ini. Dengan demikian,
hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nol (Ho) ditolak.