Abstract:
GUSTI ROBBY RIZKY PUTRA, 12107108. 2025 “Peran Literasi Keuangan Syariah Dalam Meningkatkan minat Masyarakat Untuk Menggunakan Produk dan Jasa Perbankan Syariah di Desa Beringin, Kecamatan Hulu Gurung, Kabupaten Kapuas Hulu”. Skripsi. Pontianak: Mahasiswa Angkatan 2021 Program Studi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak. 2025.
Penelitian ini didasarkan pada rendahnya tingkat literasi keuangan syariah masyarakat di Indonesia yang hanya sebesar 39,11%, jauh di bawah literasi keuangan umum. Hal tersebut juga tercermin di Desa Beringin, Kecamatan Hulu Gurung, Kabupaten Kapuas Hulu yang mayoritas penduduknya beragama Islam namun belum memanfaatkan produk dan layanan perbankan syariah. Rendahnya angka tersebut menjadi alasan peneliti melakukan penelitian di Desa Beringin, Kecamatan Hulu Gurung, Kabupaten Kapuas Hulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Bagaimana pengetahuan masyarakat Desa Beringin Kecamatan Hulu Gurung Kabupaten Kapuas Hulu tentang literasi keuangan syariah, (2) Bagaimana peran literasi keuangan syariah dalam meningkatkan minat masyarakat di Desa Beringin, Kecamatan Hulu Gurung, Kabupaten Kapuas Hulu untuk menggunakan produk dan jasa perbankan syariah.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah masyarakat Desa Beringin yang terdiri dari berbagai latar belakang profesi dan usia.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat literasi keuangan syariah masyarakat Desa Beringin masih tergolong rendah. 3 dari 10 orang responden sudah mengetahui keuangan syariah, namun belum memahami secara mendalam manfaat dan perbedaan antara bank syariah dan bank konvensional. Selain itu 7 dari 10 orang responden sama sekali belum mengenal konsep perbankan syariah. Minat masyarakat untuk menggunakan produk dan jasa perbankan syariah juga masih rendah. Hal ini disebabkan oleh minimnya pengetahuan, kurangnya sosialisasi, serta terbatasnya akses layanan perbankan syariah di wilayah tersebut. Namun demikian, terdapat potensi peningkatan minat apabila masyarakat diberikan edukasi yang memadai serta kemudahan akses terhadap layanan perbankan syariah.