Abstract:
IRGHI DESTA LESTARI, Strategi Guru dalam Menanamkan Nilai-nilai Karakter Religius dan Multikultural pada Siswa di SMPN 01 Nanga Taman. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.
Pendidikan karakter religius dan multikultural memiliki peran penting dalam membentuk generasi yang berakhlak mulia dan toleran terhadap keberagaman, terutama di era globalisasi yang penuh tantangan moral. Mengingat masih ditemukannya perilaku negatif seperti perkelahian, membuli antar fisik, sehingga terlihat kesan tidak menghargai sesama. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) Nilai-nilai karakter religius yang ditanamkan pada siswa di SMPN 01 Nanga Taman; 2) sikap yang ditanamkan dalam Pendidikan multikultural pada siswa di SMPN 01 Nanga Taman; 3) langkah-langkah strategi guru dalam menanamkan nilai-nilai karakter religius dan multikultural pada siswa di SMPN 01 Nanga Taman; 4) Faktor-faktor yang mempengaruhi strategi penanaman nilai-nilai karakter religius dan multikultural pada siswa di SMPN 01 Nanga Taman.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun lokasi penelitian yaitu di SMPN 01 Nanga Taman. Teknik analisis data yaitu tahap penyajian data, tahap reduksi data, tahap verifikasi data, dan tahap kesimpulan. Sumber data diperoleh dari kepala sekolah, guru Pendidikan Agama Islam, dan siswa.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai karakter religius mencakup keimanan kepada Allah, kedisiplinan ibadah, akhlak mulia, kepedulian sosial, kejujuran, dan toleransi antarumat beragama. Sedangkan nilai multikultural yang ditanamkan meliputi sikap toleransi, kerja sama, inklusivitas, dan penghargaan terhadap keberagaman. strategi yang digunakan guru meliputi pembiasaan kegiatan keagamaan (seperti sholat Dhuha dan Dzuhur berjamaah), keteladanan guru dalam bersikap, integrasi nilai karakter dalam pembelajaran, serta penciptaan lingkungan belajar yang menghargai perbedaan. Faktor yang mempengaruhi strategi penanaman nilai-nilai karakter religius dan multikultural, faktor pendukung strategi ini ialah keteladanan guru, kegiatan keagamaan yang rutin, dan dukungan keluarga. Adapun faktor penghambat yang dihadapi adalah kurangnya kesadaran siswa, latar belakang keluarga yang kurang mendukung dan pengaruh negatif sosial media. Dengan strategi yang tepat, guru mampu menanamkan nilai-nilai karakter religius dan multikultural secara efektif dalam kehidupan sehari-hari siswa di sekolah.
