PENERAPAN METODE AMTSILATI DAN METODE SOROGAN DALAM MEMBACA KITAB KUNING DI PESANTREN ANTA AL-AMIN DESA MEKAR SARI KECAMATAN SUNGAI RAYA KABUPATEN KUBU RAYA

Show simple item record

dc.contributor.advisor Usman, Usman
dc.contributor.advisor Lubis, Putri Handayani
dc.contributor.advisor Zuraya, Helva
dc.contributor.advisor Mubarok, Husni
dc.contributor.author Jarwandi, Jarwandi
dc.date.accessioned 2025-07-08T03:58:11Z
dc.date.available 2025-07-08T03:58:11Z
dc.date.issued 2025-06-04
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/6746
dc.description.abstract Jarwandi, Penerapan Metode Amsilati dan Metode Sorogan dalam Membaca Kitab Kuning di Pondok Pesantren Anta Al-amin desa mekar sari kecamatan sungai raya kabupaten kubu raya. Skripsi, Pontianak: Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, 2025. Metode Amtsilati merupakan metode praktis untuk mendalami kitab kuning yang dikarang oleh KH. Taufiqul Hakim. Metode Amtsilati ini merangkum alfiyah yang berjumlah 1000 bait . Dengan menerapkan metode ini dapat mempermudah para santri yang selama ini mengalami kesulitan dalam memahami kitab kuning. Metode sorogan sebenarnya merupakan metode yang modern, karena antara guru kyai dan santri saling mengenal satu sama lain dan guru menguasai benar materi yang seharusnya diajarkan. Murid juga belajar dan membuat persiapan sebelumnya. Demikian pula, guru telah mengetahui apa yang sesuai untuk murid dan metode apa yang harus diterapkan. Penelitian ini untuk mengetahui penerapan metode amtsilati dan metode sorogan dalam membaca kitab kuning bagi santri di Pondhok Pesantren Anta Al-Amin kelebihan dan kekurangan penerapan metode Amtsilati dan metode sorogan dalam membaca kitab kuning di Pondok Pesantren Anta Al-amin. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, sedangkan jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif. Deskiptif kualitatif yaitu penelitian yang mendeskripsikan gejala, peristiwa, fenomena nyata sebagaimana adanya pada saat penelitian sedang belangsung. Metode pengumpulan data dengan memakai menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan permasalahan yang dipaparkan di atas, dapat disimpulkan bahwa: 1) Metode Amtsilati telah terimplementasikan sebagai metode dalam membaca kitab kuning melalui beberapa tahapan yaitu: perencanaan pembelajaran, proses pembelajaran, evaluasi pembelajaran. 2) Kelebihan dan Kelemahan menggunakan kedua metode ini yaitu: 1) Metode Amsilati kelebihannya adalah terjadi hubungan yang erat antara santri dan guru dan guru bisa secara langsung mengetahui pemahaman santrinya. Sedangkan kelemahannya adalah santri akan merasa cepat bosan karena mengedepankan mengedepankan hafalan. 2) Metode Sorogan kelebihannya adalah terjadi hubungan yang erat antara santri dan guru dan guru bisa secara langsung mengetahui pemahaman santrinya. Sedangkan kelemahannya adalah metode ini kurang efisien karena santri mudah bosan karena mengantri dan santri hanya menangkap verbalisme semata terutama mereka yang tidak mengerti terjemahan bahasa tertentu. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN PONTIANAK en_US
dc.subject Penerapan Metode Amsilati dan Metode Sorogan Dalam Membaca Kitab Kuning en_US
dc.title PENERAPAN METODE AMTSILATI DAN METODE SOROGAN DALAM MEMBACA KITAB KUNING DI PESANTREN ANTA AL-AMIN DESA MEKAR SARI KECAMATAN SUNGAI RAYA KABUPATEN KUBU RAYA en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account