Abstract:
DARA SA’IDAH, NIM 12111037, Penerapan Kegiatan Kolase Untuk Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Pada Anak Usia 4-5 Tahun Di Tk Mujahidin 1 Pontianak Tahun Ajaran 2024. Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Institut Agama Islam Negeri Pontianak (IAIN) 2025
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Untuk mengetahui kemampuan motorik halus pada anak di TK Mujahidin 1 Pontianak tahun 2024, sebelum diberikan kegiatan kolase, 2) Untuk mengetahui kemampuan motorik halus pada anak di TK Mujahidin 1 Pontianak tahun 2024, setelah melakukan penerapan kegiatan kolase, 3) Untuk mengetahui peningkatan kemampuan motorik halus pada anak di TK Mujahidin 1 Pontianak tahun 2024, setelah disetelah diberikan penerapan kegiatan kolase.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan dukungan data kuantitatif. Subjek penelitian adalah 23 anak usia 4-5 tahun, 10 perempuan dan 13 laki-laki. Teknik pengumpulan data meliputi tes unjuk kerja, lembar observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis secara deskriptif untuk melihat perkembangan kemampuan motorik halus anak sebelum dan setelah diberikan kegiatan kolase.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum diterapkan kegiatan kolase, kemampuan motorik halus anak masih tergolong rendah, dengan hanya 7 anak (30%) yang mencapai perkembangan sesuai harapan, sementara 16 anak (70%) masih mengalami kesulitan. Penerapan kegiatan kolase dilakukan dengan menggunakan berbagai bahan seperti kertas warna-warni, biji-bijian, dan kapas, yang sesuai dengan tema pembelajaran. Anak-anak diajarkan teknik merobek, menggunting, dan menempel untuk membentuk pola atau gambar tertentu dengan bimbingan guru. Setelah penerapan kegiatan kolase melalui dua siklus, terjadi peningkatan signifikan dalam kemampuan motorik halus anak. Persentase anak yang berada dalam kategori sangat baik meningkat hingga 80%. Peningkatan ini terlihat dari kemampuan anak dalam menggunting, menempel, merobek, dan menyusun bahan kolase dengan lebih baik serta koordinasi yang lebih optimal. Selain itu, kegiatan kolase juga berkontribusi terhadap peningkatan kemandirian, kreativitas, dan ketelitian anak dalam menyelesaikan tugas. Dengan demikian, kegiatan kolase terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia dini dan direkomendasikan sebagai metode pembelajaran yang mendukung perkembangan anak secara menyeluruh.