Penanaman Nilai-Nilai Karakter Religius Dan Peduli Sosial Melalui Ekstrakurikuler Rohani Islam (Rohis) Sman 10 Pontianak

Abstract

Renaldi, “Penanaman Nilai-Nilai Karakter Religius Dan Peduli Sosial Melalui Ekstrakurikuler Rohani Islam (Rohis) Sman 10 Pontianak” Prodi: Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Insitut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, 2024. Penelitian ini dilatar belakangi dengan sebuah fenomena dilapangan bahwa kurang nya perhatian karakter religius dan peduli sosial kepada remaja sekarang,sehingga masih banyak penyimpangan yang terjadi dikalangan remaja, selain itu sikap remaja yang apatis terhadap lingkungannya menjadikan remaja sekarang kurang peka terhadap lingkungan sekitar terutama dikalangan pelajar. Tujuan penelitian ini adalah untuk memaparkan tentang: 1). Mengetahui apa saja peran program rohis sebagai pembantu dalam proses penanaman nilai nilai karakter religius di SMA Negeri 10 Pontianak. 2). Mengetahui apa saja peran program rohis sebagai pembantu dalam proses penanaman nilai nilai karakter peduli sosial di SMA Negeri 10 Pontianak. 3). Mengetahui Faktor Penghambat dalam melaksanakan kegiatan Rohis yang menjadi wadah dalam penanaman nilai nilai pendidikan Karakter religius dan peduli sosial di Rohis SMA Negeri 10 Pontianak. 4). Mengetahui Faktor Pendukung dalam melaksanakan kegiatan Rohis yang menjadi sarana dalam penanaman nilai-nilai pendidikan Karakter religius dan karakter peduli sosial di Rohis SMA Negeri 10 Pontianak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode lapangan (Field Research) menggunakan pendekatan kualitatif dan bersifat deskriptif. Lokasi penelitian di SMAN 10 Pontianak. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru pembina Rohis dan anggota rohis. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi,wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data merujuk pada analisi data Miles dan Huberman, meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengujian keabsahan data dengan perpanjangan pengamatan dan triangulasi. Hasil Penelitian ini dapat di simpulkan bahwa: 1) Rohis menjadi wadah untuk siswa dalam memperkuat karakter religius,yang bersumber dari kegiatan rohis seperti mengajak teman sekelas sholat berjamaah, kajian Al-Quran, Fiqh dan Sirah Nabawiyah, serta kegiatan PHBI. 2) Penanaman Karakter peduli sosial dapat di lihat dari kegiatan peduli sosial rohis melakukan kegiatan BANSOS untuk masyarakat di lingkungan sekitar. 3) Hambatan yang di alami rohis adalah kurang nya minat siswa 4) mendukung adalah kerjasama antara pihak sekolah.