PERAN EKONOMI KREATIF DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN PEDAGANG DI WATERFRONT KOTA PONTIANAK

Abstract

Indra Trisaldi Peran Ekonomi Kreatif dalam Meningkatkan Pendapatan Para Pedagang di Waterfront Kota Pontianak: Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, 2024. Ekonomi Kreatif adalah sebuah talenta baru yang mengubah masyarakat melalui ide atau gagasan kreatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) peran ekonomi kreatif dalam meningkatkan pendapatan Pedagang di Waterfront Kota Pontianak, 2) peran ekonomi kreatif dalam meningkatkan pendapatan pedagang di waterfront ditinjau dengan perspektif islam di Kota Pontianak. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder, teknik pengumpulan data yang diperoleh dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi. Data yang di dapat adalah hasil wawancara peneliti bersama Pedagang waterfront dan Pengunjung waterfront. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa: 1) Peran ekonomi kreatif dalam meningkatkan pendapatan Pedagang di Waterfront Kota Pontianak ialah jika disimpulkan menunjukkan bahwa adanya ekonomi kreatif yang ditunjukkan pada kawasan waterfront kota pontianak ini sangat menarik perhatian pengunjung didalamnya. Berdasarkan dari segi design yang ada disepanjang Kawasan waterfront, dagangan yang ditawarkan untuk para pengjung serta pemandangan yang dihadirkan di waterfront kota pontianak ini membuat waterfront tidak pernah sepi dari pengunjung. 2) Peran ekonomi kreatif dalam meningkatkan pendapatan pedagang di waterfront ditinjau dengan perspektif islam di Kota Pontianak dapat disimpulkan bahwa kawasan waterfront tidak pernah sepi dari pengunjung, hal ini membuat para pedagang juga tidak lari dalam menerapkan kejujuran dalam berdagang. Seperti yang kita ketahui bahwa didalam islam sangat mengenal shiddiq, tabligh, amanah dan fathanah. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa para pedagang waterfront sudah menerapkan kejujuran dalam berdagang, walaupun jika ditinjau ada Sebagian yang masih belum memenuhi keempat komponen tersebut.