Abstract:
DIAN WAHYU LESTARI. “Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan
Asuransi Syariah Berdasarkan Metode EWS Dan RBC Tahun 2015-2022”. Skripsi,
Pontianak: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN)
Pontianak, 2024.
Kinerja keuangan adalah suatu keberhasilan, prestasi atau kemampuan
kerja perusahaan dalam rangka penciptaan nilai bagi perusahaan atau pemilik
modal dengan cara-cara yang efektif dan efisien yang di gambarkan dalam laporan
keuangan. Penilaian laporan keuangan dapat di gunakan dengan metode EWS dan
RBC yang bertujuan untuk mengetahui besarnya kebutuhan modal perusahaan,
mengukur tingkat kesehatan, mengurangi biaya kepailitan, menentukan factor
risiko kepailitan, membantu pemerintah dalam mengukur nilai actual dan ekuitas,
mengantisipasi masalah-masalah yang akan datang pada perusahaan dan untuk
membantu pengawas asuransi mengukur kinerja keuangan dan menilai tingkat
kesehatan perusahaan asuransi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1) kinerja keuangan
perusahaan Prudential Life Assurance Syariah dan perusahaan Allianz Life
Indonesia Syariah dengan menggunakan metode EWS. 2) kinerja keuangan
perusahaan Prudential Life Assurance Syariah dan perusahaan Allianz Life
Indonesia Syariah dengan metode RBC.
Metode penelitian ini adalah metode deskriptif dengan menggunakan
pendekatan kuantitatif. Adapun sumber data yang digunakan adalah data sekunder
dari perusahaan Prudential Life Assurance Syariah dan perusahaan Allianz Life
Indonesia Syariah. Teknik analisis data menggunakan metode EWS dan RBC.
Hasil dari penelitian ini :1) kinerja keuangan perusahaan Prudential Life
Assurance Syariah dan perusahaan Allianz Life Indonesia Syariah dengan
menggunakan metode EWS yaitu pada rasio batas solvabilitas dan rasio kecukupan
dana tahun 2015-2022 dinilai kurang baik karena tidak mencapai batas minimal,
pada rasio beban klaim tahun 2015-2022 dinilai kurang baik karena melewati batas
maksimal, pada rasio likuiditas pada tahun 2015-2021 dinilai baik pada perusahaan
prudential life assurance syariah tahun 2022 dinilai buruk, pada perusahaan Allianz
life Indonesia syariah tahun 2020-2022 dinilai buruk karena melebihi dari batas
maksimal, pada rasio retensi sendiri tahun 2015-2022 dinilai baik karena diatas dari
batas minimum. 2) kinerja keuangan perusahaan Prudential Life Assurance Syariah
dan perusahaan Allianz Life Indonesia Syariah dengan metode RBC pada tahun
2015-2022 dinilai baik karena diatas batas minimal.