Abstract:
YOSSI SAPUTRA. Pengaruh Penggunaan Strategi Modelling The Way Terhadap Konsentrasi Belajar Peserta Didik Kelas VII Materi Tayamum Di Madrasah Tsanawiyah Ma’arif NU Kapuas Hulu Tahun Pelajaran 2024/2025. Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Prodi Pendidikan Agama Islam. 2024.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pada saat pembelajaran Fiqih di mana peserta didik yang belum bisa konsentrasi untuk memusatkan panca indra, perhatian, dan pikiranya kepada suatu objek ketika belajar. Peserta didik belum konsentrasi dan fokus kepada suatu objek sehingga belum bisa melakukan praktek gerakan tayamum dengan benar. Latar Belakang penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan konsentrasi belajar peserta didik agar bisa fokus pada pembelajaran terutama materi tayamum dengan menggunakan strategi modeling the way peserta didik kelas VII MTs Ma’arif NU Kapuas Hulu.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis eksperimen. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas VII MTs Ma’arif NU Kapuas Hulu. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, pengukuran, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif yaitu ketuntasan individu, Mean dan peresentase serta uji t.
Berdasarkan analisis data dalam penelitian ini, temuan penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: Pertama, konsentrasi belajar peserta didik sebelum menggunakan strategi modelling the way kurangnya konsentrasi terletak pada, aspek membaca niat tayamum, mengusap wajah, mengusap kedua tangan sampai siku, membaca do, setelah tayamum. Kedua penggunaan strategi modelling the way sudah terlaksanakan hal tersebut berdasarkan hasil observasi maka dari 6 langkah-langkah hanya 1 saja yang belum terlaksanakn sepenuhnya. Ketiga setelah menggunakan strategi modelling the way di kelas VII MTs Ma’arif NU Kapuas hulu adalah konsentrasi tinggi berdasarkan hasil perhitungan dari 23 peserta didik 1 orang peserta didikdengan konsentrasi rendah. Setelah dilakukan nya strategi modelling the way terhadap peserta didik pada proses pembelajaran menjadi lebih menarik karena melibatkan praktek lansung yang relevan. Keempat terdapat pengaruh penggunaan strategi modelling the way terhadap konsentrasi belajar peserta didik hal ini terbukti ketika belum dilakukan pada kelas eksperimen dengan hasil nilai rerata sebesar 62,87, dan kelas kontrol 63,30 namun setelah diberikan strategi modelling the way pada kelas eksperimen mengalami peningkatan dari hasil (post-test) dengan nilai rerata sebesar 76,26 dan kelas kontrol sebesar 66,83