Abstract:
TIRA, NIM:11735019, PARTISIPASI IMASYARAKAT LINTAS AGAMA (STUDI KASUS UPACARA PERNIKAHAN DI KALANGAN UMAT ISLAM DAN UMAT KATOLIK DI DESA KOREK KACAMATAN SUNGAI AMBAWANG KABUPATEN KUBU RAYA). STUDI AGAMA-AGAMA FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) PONTIANAK 1443/2023.
Partispasi masyarakat dalam acara pernikahan merupakan proses di mana masyarakat turut serta mengambil bagian proses Persiapan pernikahan. Pernikahan memiliki arti penting dalam kehidupan manusia. Berbagai ucapan pun diadakan dan di sini lah adat istiadat memperlihatkan pengaruhnya. Sementara itu, acara pernikahan merupakan rankaian acara upacara. Hal ini berdampak pada keberlangsungan umat manusia yang damai dan harmoni. Maka dari penelitian ini bertujuan untuk melihat dan mengalisis partisipasi dan pola partisipasi dalam upacara pernikahan yang terjadi di Desa Korek yang beragama keyakinan, budaya dan adat istiadat.
Upaya menjawab pertanyaan di atas peneliti menggunakan metodologi penelitian. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang mengalisis data secara mendalam. Penelitian ini termasuk dalam klaster jenis penelitian studi lapangan, sebab peneliti mencari data secara langsung dilapangan melalui informan masyarakat yang bersangkutan di Desa Korek sekira dapat memberikan informasi sebagai data penelitian. Cara pengumpulan data peneliti mengunakan observasi secara langsung, wawancara dan dokumentasi. Selain itu penelitian ini menggunakan teknik analisis data seperti reduksi data, display data dan menarik kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa partisipasi masyarakat desa korek dalam acara pernikahan dapat membangun hubungan yang harmonis antar umat beragama, hal ini dapat tercermin dalam suatu sikap dan perilaku sosial keagamaan dalam beragama. Partisipasi ini dilakukan dengan tujuan menjaga perdamaian dan harmoni antar masyarakat tanpa melihat perbedaan yang ada di tengah masyarakat desa korek. Adapun partisipasi yang dilakukan oleh masyarakat korek berdampak pada serta dapat membangun sikap seperti: Upacara Keagamaan, Interaksi dan Toleransi Agama, Kerjasama antar Komunitas dan Dampak Positif pada Masyarakat Desa Korek. Selain itu partisipasi masyarakat Islam dan Katolik memiliki pola tersendiri, Pola partisipasi masyarakat Desa Korek merupakan sabagai medium untuk menjalin kerjasama dalam menjaga stabilitas perdamaian antar masyarakat di desa korek. Pola partisipasi masyarakat Desa Korek dalam penyelengggaraan pernikahan beda agama sudah diupayakan sejak dahulu oleh pendahulu masyarakat Desa Korek. Pola yang aplikasikan masyarakat seperti gotong royong tanpa melihat perbedaan keyakinan, budaya dan adat istiadat. Adapun upaya masyarakat Desa Korek dalam menjaga keharmonisan bersama seperti: Keragaman Tradisi Pernikahan, Inklusivitas dalam Ritus Pernikahan, Partisipasi Aktif dalam Persiapan, Ketertarikan pada Nilai Bersama, Edukasi dan Kesadaran Antaragama dan Pentingnya Fleksibilitas.