Abstract:
Penelitian ini dilatar belakangi karena masih ada sebagian anak yang melalaikan kewajiban ibadahnya di saat azan berkumandang, mereka masih banyak berkeliaran di luar rumah, bermain bersama teman-temannya, menonton televisi, dan lain sebagainya. Tidak hanya itu saja, ada sebagian anak yang berani berkata kotor, kasar, dan lain sebagainya. Berdasarkan identifikasi masalah, maka penelitian ini difokuskan pada strategi orang tua dan faktor apa saja yang mendukung dan menghambat dalam pembinaan pendidikan Islam pada anak.
Penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif metode deskriptif, sumber data penelitian ini adalah orang tua siswa dan siswi kelas lima Mis Darul Ulum Matang Danau. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik.
Berdasarkan data dan hasil analisis, disimpulkan sebagai berikut: 1) Strategi-strategi yang di gunakan orang tua siswa kelas lima dalam pembinaan pendidikan Islam ini diketahui ada lima yaitu, strategi keteladanan, strategi pembiasaan, strategi nasihat, strategi perhatian atau pengawasan, strategi hukuman. 2) Faktor-faktor yang menjadi pendukung dan penghambat dalam pembinaan pendidikan Islam pada anak, yaitu faktor eksternal dan faktor internal. Faktor internalnya yaitu, faktor pendidikan orang tua, faktor ekonomi orang tua dan faktor sikap orang tua. Faktor eksternalnya yaitu, faktor teman dekat, faktor media massa, faktor masyarakat.
