Abstract:
TITIN SUWARNI, Pertanyaan Pemantik Dalam Modul Ajar: Oleh Guru PAI di SMP Negeri 10 Pontianak Dalam Merancang dan Menerapkan Pertanyaan Pemantik. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan jurusa Pendidikan Agama Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak 2020.
Penelitian ini dilatarbelakangi karena terdapat kesulitan dalam merancang pertanyaan yang sesuai dengan karakteristik peserta didik, sementara itu yang lain belum sepenuhnya memahami potensi besar pertanyaan pemantik dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkapkan: 1) untuk mendeskripsikan bagaimanamerancang pertanyaan pemantik dalam modul ajar penting bagi guru PAI; 2) untuk mendeskripsikan strategi guru PAI dalam menerapkan pertanyaan pemantik; 3) untuk mendeskripsikan kendala yang dihadapi oleh guru PAI dalam merancang dan menerapkan pertanyaan pemantik.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif, dengan menggunakan metode deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah tiga orang guru Pendidikan Agama Islam dan satu orang siswi di SMP Negeri 10 Pontianak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi non partrisipan, wawancara terstruktur dan mendalam, serta dokumentasi yang dianalisis dengan menggunakan analisi data interaktif dengan langkah langkah: 1)Pengumpulan data; 2) Kondensasi data; 3) Interprestasi hasil; 4) Refleksi dan identifikasi. Kemudian teknik pemeriksaan keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi dan member check.
Berdasarkan pada analisis yang dilakukan, maka peneliti menyimpulkan bahwa: 1) Merancang dan menerapkan pertanyaan pemantik dalam modul ajar dapat meningkatkan kualitas pembelajaran agama islam dan membatu peserta didik menjadi individu yang berakhlak, selain itu pertanyaan pemantik juga mengeksplorasi isu moral dan etika, sehingga peserta didik dapat menerapkan nilai agama dalam kehidupan nyata; 2) strategi guru PAI dalam menerapkan pertanyaan pemantik sering menggunakan strategi tanya jawab karena dalam menerapkan pertanyaan pemantik seorang guru menyesuaikan strategi dengan karakteristik kelas dan peserta didik, sangat pentik untuk evektifitasnya. Serta mampu, memahami dinamika kelas dan kepribadian peserta didik dan mendorong partisipasi peserta didik; 3) kendala yang dihadapi guru PAI dalam merancang dan menerapkan pertanyaan pemantik ialah terletak pada kurangnya pemahaman peserta didik tentang materi dan ketidakaktifan peserta didik.
