TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PEMENUHAN NAFKAH KELUARGA OLEH SUAMI PENYANDANG DISABILITAS (STUDI KASUS DI DESA TELUK LABUH KECAMATAN PULAU TIGA KABUPATEN NATUNA)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Wagiyem, Wagiyem
dc.contributor.advisor Fadhil, Moh
dc.contributor.advisor Marluwi, Marluwi
dc.contributor.advisor Hakimah, Nur
dc.contributor.author HAKIKI, IKHFA
dc.date.accessioned 2024-08-14T04:29:43Z
dc.date.available 2024-08-14T04:29:43Z
dc.date.issued 2024-06
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/4966
dc.description.abstract Ikhfa Hakiki (12012078). Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pemenuhan Nafkah Keluarga Oleh Suami Penyandang disabilitas (Studi Kasus Di Desa Teluk Labuh Kecamatan Pulau Tiga Kabupaten Natuna). Fakultas Syariah Prodi Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponti-anak, 2024. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pandangan istri terhadap suami penyandang disabilitas dalam pemenuhan nafkah Di Desa Teluk Labuh Kecamatan Pulau Tiga Kabupaten Natuna ditinjau dari hukum Islam dan upaya suami penyan-dang disabilitas dalam pemenuhan nafkah Di Desa Teluk Labuh Kecamatan Pulau Tiga Kabupaten Natuna. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Filed research yaitu penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data ialah teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik yang digunakan dalam menganalisis data ialah teknik reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menyimpulkan bahwa: 1) Penelitian yang dilakukan di Desa Teluk Labuh berkaitan dengan pandangan seorang istri kepada suami penyandang disabilitas dalam pemenuhan kewajiban nafkah jika ditinjau dari hukum Islam sudah sesuai dengan hukum Islam karena, seorang istri adalah pendukung segalanya bagi suami yang penyandang disabilitas, karena menggunakan dukungan istri suami penyandang disabilitas akan berusaha sebisa mungkin memenuhi kebutuhan keluarganya, istri bukan hanya pendukung saja pada rumah tangga namun juga ikut adil dalam memenuhi kebutuhan keluarganya, ka-dang istri penyandang pada disabilitas juga melakukan pekerjaan buat membantu suami yang penyandang disabilitas, mulai dari sebagai berjualan kue, buruh masak dan lain sebagainya. 2) Upaya yang dilakukan para suami penyandang disabilitas dalam memenuhi nafkah keluarga melakukan pekerjaan nelayan dan marbot, semua ini dilakukan berdasarkan tanggung jawab seorang suami sebagai kepala keluarga untuk memenuhi kebutuhan keluarga. 3) Tinjauan hukum Islam terhadap suami penyandang disabilitas dalam memenuhi nafkah keluarga sesuai dengan kemam-puan fisik yang ia miliki, hal ini sudah sesuai dengan hukum Islam Al-Quran, Hadis, Ijma dan Qiyas. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Pemenuhan Nafkah en_US
dc.subject Suami Penyandang Disabilitas en_US
dc.subject Hukum Islam en_US
dc.title TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PEMENUHAN NAFKAH KELUARGA OLEH SUAMI PENYANDANG DISABILITAS (STUDI KASUS DI DESA TELUK LABUH KECAMATAN PULAU TIGA KABUPATEN NATUNA) en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account