Pelaksanaan Pembelajaran Al-Qur'an Hadis Pada Materi Ilmu Tajwid Kelas IV MIS AT-TAQWA Sungai Kupah Tahun Pelajaran 2023/2024

Abstract

KHAIRUN NAJWATUL FITRIA (12001007). Pelaksanaan Pembelajaran Al-Qur’an Hadis Pada Materi Tajwid Kelas IV MIS At- Taqwa Sungai Kupah Tahun Pelajaran 2023/2024” Penelitian ini dilatar belakangi oleh mempelajari Al-Qur’an adalah membaca Al-Qur’an dengan perlahan-lahan beserta tajwidnya. Madrasah Ibtidaiyah sebagai tempat dasar untuk mempelajari tajwid Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Pelaksanaan Pembelajaran Al- Qur’an Hadis Pada Materi Tajwid Kelas IV MIS At-Taqwa Sungai Kupah Tahun Pelajaran 2023/2024 dan apa hambatan dalam mengajarkan materi tajwid khususnya pada materi hukum nun sukun dan Tanwin. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Peneliti mengguakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi untuk mengumpulkan data dengan sumber data utama adalah guru Al-Qur’an Hadis MIS At-Taqwa Sungai Kupah. Teknik analisis data yang digunakan adalahPengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengabsahan data yang digunakan adalah dengan triangulasi data dan member check. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa 1. Pelaksanaan Pembelajaran Al-Qur’an Hadis Pada Materi Tajwid Kelas IV MIS At-Taqwa Sungai Kupah Tahun Pelajaran 2023/2024 adalah Kegiatan awal yang dilakukan guru Al-Qur’an Hadis sudah sesuai dengan Kurikulum 2013. Kegiatan inti yang dilakukan adalah menjelaskan kepada peserta diidk tentang hukum nun sukun dan tanwin dengan menyuruh peserta didik untuk membaca penjelasan di LKS kemudian guru menambahkan penjelasan dan mencari bersama-sama contoh hukum bacaan nun sukun dan tanwin. Kegiatan akhir yang dilakukan guru Al-Qur’an Hadis adalah pemberian penguatan berupa kesimpulan dan pemberian evaluasi berupa PR. 2. Adapun hambatan yang dialami Guru Alquran Hadis adalah alokasi waktu yang kurang dan tidak ada mata pelajaran khusus terkait tajwid, kurangnya fasilitas sekolah berupa buku paket, guru kesulitan menyampaikan materi kepada peserta ddik yang belum lancar membaca Al-Qur’an.