Abstract:
PUTRI JANE FISKA, 11914037, Hubungan Antara Forgiveness dan Self
Acceptance pada Remaja yang Berlatar Belakang Broken Home di SMA
Negeri 1 Siantan. Psikologi Islam (PI), Fakultas Ushuluddin Adab Dan
Dakwah (FUAD), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak 2024.
Penelitian ini dilatar belakangi karena kondisi yang dialami oleh
remaja korban perceraian menyebabkan mereka mendapatkan stigma negatif
dari lingkungannya. Hal ini dapat menimbulkan kurangnya self acceptance
pada remaja yang berlatar belakang broken home. Salah satu faktor internal
yang berpotensi mempengaruhi self acceptance pada remaja yang berlatar
belakang broken home adalah forgiveness. Penelitian ini berdasarkan tiga
aspek forgiveness yang dikemukakan oleh McCullough (2000) yaitu
avoidance motivasion, revenge motivations, dan benevolence motivasions.
Kemudian aspek self acceptance yang dikemukakan oleh Powell (1992),
yaitu penerimaan fisik, penerimaan intelektual, penerimaan keterbatasan diri,
penerimaan emosi, dan penerimaan kepribadian.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan
korelasi. Sampel yang digunakan adalah Siswa SMA Negeri 1 SIANTAN
sebanyak 90 responden. Pengambilan data menggunakan Skala forgiveness
berdasarkan teori McCullough (2000) yang diadaptasi dari penelitian milik
Cut Syifani (2022) dengan nilai reliabilitas Cronbach Alpa sebesar 0,913 dan
skala self acceptance yang diadaptasi dari penelitian milik Kenia Hairunnisa
(2022) dengan nilai reliabilitas Cronbach Alpa sebesar 0,278.
Penelitian menunjukkan hasil yaitu: (1) Tingkat forgiveness pada
remaja yang berlatar belakang broken home di SMA Negeri 1 Siantan berada
pada kategori tinggi sebanyak (86.7%). (2) Tingkat self acceptance pada
remaja yang berlatar belakang broken home di SMA Negeri 1 SIANTAN
berada pada kategori sedang sebanyak (78.9%). (3) Hasil dalam penelitian ini
menunjukkan nilai signifikan sebesar 0,000 dan adanya hubungan antara
forgiveness dan self acceptance pada remaja yang berlatar belakang broken
home di SMA Negeri 1 Siantan dengan koefisien korelasi sebesar 0,505 juga
analisis r square didapatkan hasil sebesar 0,399 yang berarti sebesar 39%
sedangkan 61,1% dijelaskan oleh faktor lain selain variabel yang digunakan.