Abstract:
Ary Indah Saputry (12015083). Implementasi Strategi Controlling Di UPT Panti Sosial Rehabilitasi Lanjut Usia Dan Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Mulia Dharma Dinass Sosial Provinsi Kalimantan Barat. Program Studi Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Pontianak, Tahun 2024.
Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) Mengetahui Strategi Controlling yang dilakukan UPT dalam mengontrol setiap kegiatan yang ada di UPT Panti Sosial Rehabilitasi Lanjut Usia Dan Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Mulia Dharma Dinass Sosial Provinsi Kalimantan Barat. (2) Mengetahui Kendala yang dihadapi dalam mengimplementasikan strategi Controlling pelayanan di UPT Panti Sosial Rehabilitasi Lanjut Usia Dan Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Mulia Dharma Dinass Sosial Provinsi Kalimantan Barat.
Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Adapun metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi langsung ke UPT Panti Sosial Rehabilitasi Lanjut Usia Dan Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Mulia Dharma Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Barat, kemudian melakukan wawancara langsung kepada kasubag Tata Usaha, salah satu pegawai dari masing masing seksi dan dua Lansia di UPT tersebut. selain menggunakan kedua teknik tersebut peneliti juga melakukan dokumentasi atau pengambilan gambar, serta mencatat hasil wawancara sebagai bukti bahwa sudah melakukan wawancara di UPT tersebut.
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Implementasi Strategi Controlling di UPT Panti Sosial Rehabilitasi Lanjut Usia Dan Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Mulia Dharma Dinass Sosial Provinsi Kalimantan Barat, ditekankan pada pengawasan yang ketat terhadap kegiatan, ketepatan waktu, efisiensi biaya, dan penerimaan oleh yang bersangkutan. Pengawasan dilakukan langsung oleh pegawai pada berbagai aspek seperti kebersihan, kesehatan, sandang, dan pangan, untuk memastikan kegiatan berjalan sesuai standar operasional. (2) Implementasi strategi Controlling juga menghadapi kendala, baik internal maupun eksternal. Kendala eksternal seperti kondisi cuaca, sementara kendala internal berkaitan dengan keterbatasan SDM dan sumber daya lainnya. Untuk mengatasi kendala-kendala ini, diperlukan strategi dan rencana aksi yang adaptif, termasuk peningkatan kapasitas SDM, pengelolaan sumber daya secara efisien, dan kolaborasi dengan pihak eksternal untuk mendukung keberhasilan implementasi strategi Controlling.