STRATEGI FUNDRAISING ZAKAT, INFAQ, SEDEKAH DAN WAKAF (ZISWAF) BERBASIS DIGITAL MARKETING PADA BAITULMAAL MUNZALAN INDONESIA (BMI) CABANG SANGGAU

Abstract

FERRY FIRMANSYAH. Strategi Fundraising Zakat, Infaq, Sedekah dan wakaf (ZISWAF) Berbasis Digital Marketing Pada Baitulmaal Munzalan Indonesia (BMI) Cabang Sanggau: Prodi Manajemen Dakwah Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah Institut Agama Islam Negri (IAIN) Pontianak 2024. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) tujuan dari pemanfaatan digital marketing dalam kegiatan fundraising zakat, infaq, sedekah dan wakaf (ZISWAF) pada BMI; 2) cara BMI mengerahkan dan memanfaatkan sumber daya dalam kegiatan fundraising berbasis digital marketing; 3) interaksi BMI dengan pihak luar dalam rangka melaksanakn fundraising berbasis digital marketing; 4) faktor penghambat dan solusi strategi fundraising berbasis digital marketing pada BMI cabang Sanggau Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan yaitu wawancara terstruktur, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini adalah reduksi data, display data, dan conclusion drawing atau penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakan yaitu triangulasi dan member check serta perpanjangan waktu penelitian. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang dilakukan, maka peneliti menyimpulkan bahwa:1) Tujuan utama strategi fundraising berbasis digital marketing adalah untuk mempermudah donatur dan calon donatur mengetahui informasi mengenai Baitulmaal Munzalan Indonesia (BMI) dan program-program ZISWAF yang ada di BMI serta mempermudah donatur dalam berdonasi, menghemat waktu dan biaya; 2) Strategi BMI dalam menggerahkan dan memanfaatkan sumber daya dalam kegiatan fundraising berbasis digital marketing BMI adalah dengan menggunakan tenaga kerja yang sesuai dengan keahliannya, cara promosi program yang menarik, dan evaluasi; 3) Interaksi yang dilakukan BMI dengan pihak luar dalam rangka fundraising berbasis digital marketing adalah dengan mengunggah konten-konten menarik untuk memberi informasi kepada donatur maupun calon donatur tentang program-program ZISWAF yang ada di BMI sehingga semakin banyak masyarakat yang mengetahui produk-produk ZISWAF yang ada di BMI. Tujuannya agar dapat mencapai target donasi serta semakin banyak masyarakat yang mau berdonasi; 4) penghambat dan solusi mekanisme fundraising yaitu pendukung strategi: memiliki pasukan PASKAS, sudah bergabung di Baitulmall Munzalan Indonesia, dan memudahkan dengan menggunakan media sosial, faktor penghambat strategi: masih kekurangan tim PASKAS, tidak ada CS online dan cara mem folow up orang tua asuh yang tidak ingin di ingatkan, faktor pendukung: lebih banyak program setelah bergabung di Baitulmall Munzalan Indonesia, memiliki tim PASKAS, faktor penghambat distribusi: kurangnya Tim PASKAS.